best friend ;hyunjin ryujin

4. aneh

"hyunjin lo suka sama cewek kok gak bilang-bilang sama gue?"

dan disana nampaklah sosok shin ryujin yang menangis berdiri diambang pintu

"lo itu sebenernya nganggep gue sahabat bukan sih.."
lirih ryujin yang sampai saat ini masih setia berdiri didepan pintu

hyunjin, jisung dan seungmin shock.

sepersekian detik kemudian ryujin berlari.

"heh! kejar goblok!" jisung mendorong hyunjin yang masih shock

hyunjin berdiri dengan gelagapan dan ikut berlari menyusul ryujin yang kini sudah diambang pintu rumahnya

"ryujin!" teriak hyunjin sambil berlari di tangga

ryujin terus berlari tanpa mempedulikan hyunjin. kini ryujin sudah diluar rumah hyunjin begitupula hyunjin.

sampai akhirnya hyunjin menarik tangan ryujin

tapi ryujin menepisnya berkali kali

"jin!"

"ryujin entar dengerin gue ngomong!"

"ryujin!"

dan ternyata tujuan ryujin bukanlah pulang kerumahnya. tapi menuju taman yang terletak diantara komplek rumahnya dan komplek rumah hyunjin.

ryujin mendudukkan dirinya dikursi taman itu lalu menutup wajahnya dengan kedua tangannya

hyunjin yang daritadi masih setia mengikuti ryujin pun akhirnya ikut mendudukkan diri disamping ryujin

"ryujin.." lirih hyunjin

ryujin masih menangis dalam diam disampingnya sambil sesekali terisak

ryujin merasa hatinya sangat sakit sekarang

hyunjin hanya terus menatap ryujin

hening menyelimuti bermenit-menit, sampai akhirnya hyunjin menarik napas dan berbicara

"dia itu anak sekolah lain" ucap hyunjin tiba tiba

"gue suka sama dia waktu gue kelas 10. udah lama banget. bahkan sebelum lo pindah kesini"

"gue nganterin dia pulang, gue nganterin dia ke mall, gue jemputin dia waktu lagi jalan sama temen-temennya"

ryujin kini telah mendongakkan kepalanya untuk menatap hyunjin disampingnya

"tapi, gue gatau kalo dia udah punya pacar. dan kemaren sore dia ngechat gue lagi"

ryujin masih menatap hyunjin

"gue minta maaf gak pernah cerita sebelumnya"

"sebagai gantinya, nanti gue ceritain tentang lo ke byeongkwan ya?"

tidak ada yang seperti itu

tidak ada gadis yang diantar hyunjin dan dijemput hyunjin untuk pulang

tidak ada satupun gadis lain di kontak hyunjin kecuali ryujin

tidak ada yang me-ngechat hyunjin kemarin sore

hyunjin berbohong.

"min" panggil jisung

seungmin menoleh ke jisung

"kira-kira.. masuk akal gak sih ryujin sampe nangis cuman gara-gara masalah ginian doang?"

"maksud lo?"

"ya maksud gue.. buat apa dia sampe nangis disaat dia sendiri aja bahkan gatau siapa cewe yang kita omongin?"

"masuk akal gak sih kalo dia nangis cuman gara-gara hyunjin ga cerita ke dia?"

"apa karena dia... cemburu?"

tbc