Prolog

8.2K 419 14
                                    

"Hahhhh..."
Terdengar jelas helaan nafas lelah keluar dari mulut lelaki berumur 26 tahun itu,kepala nya rasanya ingin pecah memikirkan masalah yang di hadapinya saat ini.

Tangan nya melonggarkan dasi yang terikat pada lehernya seolah dasi itu siap mencekik lehernya.

Drrrttt drrrttt...
Ponsel nya bergetar menandakan panggilan masuk,lantas diambil nya ponsel itu dari meja yang bertuliskan CEO dan nama nya.

"Yeobuseo..."

"..."

Mendengar ucapan dari sebrang sana membuat lelaki bermarga min itu lansung melesat, entahlah apa yang sebenar nya dibicarakan oleh orang di sebrang sana hingga membuat Yoongi begitu tergesah-gesah.

                             ***

Yoongi memarkirkan mobil mewah nya pada garasi depan rumah nya,membuka pintu mobil dengan kasar nya.

Langkah nya terhenti saat memasuki rumah mewah nya,hati nya begitu miris melihat putri kecil meraung di gendongan wanita bukan wanita itu bukan ibu dari anak nya melain kan pengasuh nya.

"Huaaaa...mamamama"
Rasanya kepala yoongi dihantam oleh beban 100kg,tangisan putri nya begitu memilu kan.
Perlahan yoongi mendekati putri kecil yang berada di gendongan pengasuh nya.

"Tuan sedari tadi Yoonhae tidak berhenti menangis,saya sudah memcoba memberi nya susu namun terus di tolak."

Pengasuh nya itu nampak frustasi,anak dari majikan nya ini sangat susah dikendalikan.gadis kecil berusia 2 tahun itu semakin menangis,membuat yoongi mengambil alih putrinya itu.

Di timang nya dengan pelan sesekali mengecup pucuk kepala putrinya,jika di lihat yoongi merupakan ayah yang sangat mengagum kan.

"Cup cup cup...Jangan menangis lagi Chagi"

Namun nihil tangis putrinya tak kunjung redah.

"Huuaaaa..mamama..mama.mama"rasanya air mata yoongi ingin keluar saat mendengar kalimat anak nya itu walau pun tidak begitu jelas yoongi tahu jika anak nya itu memanggil ibu nya.

Jangan di tanya kemana istri yoongi,Istrinya meninggalkan yoongi dan anak nya dengan tidak berperasaan nya.Berjanji akan terus bertahan namun apa buktinya?Istrinya itu tidak menepati janji nya,istrinya menyerah berjuang melawan penyakit kanker otak yang dialami nya.

Istrinya meninggal 5 bulan yang lalu.
Bukan nya Yoongi menyalah kan takdir,namun sebelum meninggal istrinya itu sempat berjanji akan sembuh,tapi janji itu hanya janji palsu semata.

"Lihatlah sayang,putri kita membutuhkan mu"

                             ***
"Ahjussi jangan ambil rumah ku,ini rumah eomma ku"
Gadis itu menarik-narik lengan lelaki bertubuh kekar di hadapan nya ini,lelaki itu mencoba melepas tangan gadis yang mencekal lengan nya itu.

"Yya! Ima.Ayah mu itu menipu tuan ku,dan sebagai ganti nya rumah ini harus aku ambil,bahkan rumah ini tidak cukup melunasi hutang ayah mu itu"

"Hiks..hiks..tapi aku tidak punya tempat lagi,hiks!"
Gadis itu menangis minta di kasihani,namun agak nya usahanya sia-sia. Lelaki itu menghempaskan tangan nya hingga membuat nya jatuh tersungkur ke tanah.

"Sekarang pergilah dan bawa barang-banrang mu itu"

Gadis itu menangis sejadi-jadi nya,hidup nya begitu malang ayah nya yang menurut nya gila itu merebut semua kebahagian nya mulai dari ibu,kuliah nya,dan sekarang peninggalan ibunya.

"Eomma eottokae hiks..hiks.."

Terlintas di pikiran nya seseorang yang membuat semua masalah ini muncul.

"Min sajangnim??"
Nama yang selalu di sebut oleh ayah nya.

Tbc~
Yuhuuu...
Prolog nya dikit dulu,entar bakalan panjangggggggg...

Vote nya sayang kohhhh..😘

Without A Heart(MYG)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang