LesSen (Lesley Gossen Love Story)

part 12

[Budayakan Vote sebelum membaca :)]

"Lesley is mine" Ucap orang itu

Sedaritadi padangan nya tak lepas dari wanita yang telah membuat nya jatuh hati itu, Tetapi ia melihat Lesley sedang berjalan keluar kelas, lalu dia pun segera pergi dari halaman kelas Lesley karena dia takut jika ia ketauan Lesley.

"Huft untung saja" Tak lama setelah itu, ada seseorang yang menepuk bahu nya

"Aulard?" Sahut Karina

"Eh ya ada apa rin?" Ucap Aulard

Ps. [Jadi gini Aulard itu hero baru di ml aslinya nama nya udah diganti jadi Aldous tapi gaenak aja gtu nyebutnya jd Aulard aja ya :)]

"Tumben lu keluar kelas? Biasanya juga molor dikelas" Ucap Karin

"Hehe nyari udara segar saja" Alibi Aulard

"Oh gitu, yaudah gue duluan"

"Oke"

******

Sesampainya di toilet, aku segera membasuh wajahku yang sangat kacau karena menangis dikelas tadi, mataku betem, hidung merah, rambut acak acakan, kurang apalagi?

"Heuu gini aja lu sampai nangis nangis cengeng amat lu Les!" Aku bermonolog dengan diriku sendiri melalui cermin dihadapanku

Setelah dirasa cukup, Lesley pun kembali menuju kelasnya.

Jujur saja sebenarnya Lesley tak ingin duduk bersama Gusion, hal itu membuat Lesley sulit melupakan Gusion, begitu pula didepan tempat duduk Lesley yang terdapat tempat duduknya Hanabi, tiap hari Hanabi selalu mencari perhatian pada Gusion, namun Gusion tidak mempedulikan aksi Hanabi yang memang selalu mencari perhatian kepada dirinya. Lesley pun sempat terheran heran, mengapa Gusion begitu cuek pada Hanabi? Padahal jelas jelas mereka berdua sepasang kekasih. Ah sudahlah.

Lesley tak mau ambil pusing, akhirnya ia duduk disamping Gusion lagi, ia menghembuskan nafas kasar saat melihat kelakuan Hanabi yang sepertinya berusaha membuat Lesley panas.

Mau tak mau Lesley pun berusaha Fokus pada buku yang sempat ia pinjam di perpustakaan

"Sayaaangg kamu cuek banget sih!" Seru Hanabi pada Gusion

"Apaan sih? Jijik tau gak" Ucap Gusion

"Sadarlah Gusion! Kau ini calon ku! Kamu masih mengharapkan cewek kampungan disebelahmu itu?!" Kini Nada bicara Hanabi semakin tinggi membuat para murid yang lain menatap dirinya

"Haelahh si cabe mulai lagi" Ujar Odette yang sangat malas melihat Hanabi yang selalu membuat onar dikelas, Ntah mengapa semenjak kedatangan nya Hanabi, kelas ini begitu seperti neraka, berbeda dengan sebelum hadirnya Hanabi.

"Males aku sama tu cabe" Sambung Kagura

"Kayaknya ada yang gak beres nih sama hubungan GusBi" Timpal Layla

"Huh? Mereka kan dijodohkan oleh orangtua nya masing masing" Ucap Miya

"Sudah kudagu" Ucap Layla

"Han! Cukup! Aku ini sudah muak denganmu, kalau bukan karena Mama, gaakan sudi aku berpacaran denganmu apalagi menikah denganmu!" Ucap Gusion yang sedaritadi hanya terdiam