Friday, 06th of Sept
04:30 p.m
"Silahkan espresso-nya,"
"Permisi,"
"Iya? Silahkan, pesan apa?"
"Tambahan satu chamomile tea, "
"Ok, dimohon untuk menunggu pesanannya,"
Semua pekerja dikafe menjadi bekerja dua kali lipat akhir-akhir ini. Sebab, ada tiga kantor baru yang diresmikan selama tiga minggu berturut-turut. Belum lagi pesanan take away yang hampir melewati batas pintu luar.
"Permisi, ini tehnya."
"Terimakasih"
Aku justru bersyukur, bermacam-macam pikiran yang mengantri untuk muncul diotakku seketika menjadi hilang sekejap. Membiarkan otakku beristirahat.
"Ya! Ahn Hayoung," aku yang sedang melamun menjadi sedikit tersentak, lalu akhirnya aku menoleh-noleh untuk mencari sumber suara itu.
"Iya? M-maaf,"
"Istirahat, Yein sudah datang."
"Ah, i-iya. Saya permisi,"
JY Park, pemilik kafe JY Pearl itu memang orang yang ramah. Walaupun terlihat sedikit tidak singkron dengan cover-nya.
"Hayoungie, haiii." sapa Yein eonni. Dia lebih tua dua tahun dariku.
"Hai eonni," Aku kemudian menyunggingkan senyum,
"Aku istirahat duluan, selamat bekerja!" lalu bergegas pergi ke ruang istirahat meninggalkan Yein eonni yang mengedipkan sebelah matanya kepadaku.
Ruangan ini selalu dingin, benar-benar dingin. Musim panas dengan 32 derajat sekalipun.
===
Kini aku dijalan menuju pulang, sambil menahan sakit kepala yang akhir-akhir ini sering datang untuk mengunjungiku. Rasanya aku ingin langsung tergeletak ditanah saja.
Entah kenapa tiba-tiba aku ingin menangis, aku jadi teringat perkataan seseorang. 'Keluarkan saja, menangis bukan hanya dilakukan saat kau sedang sedih, tapi menangis juga mewakili perasaanmu yang berpura-pura baik-baik saja.'
Kali ini tidak bisa, sudah tidak kuat lagi. Kepalaku terasa semakin berat dan perlahan pandangku buyar seketika.
10 detik terakhir aku masih dapat melihat keadaan sekelilingku, jalanan yang basah. Rintik hujan yang membasahi ujung kepala sampai ujung kaki, dan aku yang menggigil.
Maaf, kali ini aku menyerah.
Siapapun tolong aku,
- - -
Hawoo, ak bawa part II hehehe. Semoga sukaa~💛. Jgn lupa vomment yak (: leggo follow2an!
KAMU SEDANG MEMBACA
So, find me | JJK
FanficCerita yang lahir dari 20% real-life, 30% unek-unek, dan 50% imajinasi yang sudah tersimpan lama di arsip. Hope this story may bring some color of your day, aku ngga pandai menulis deskripsi dan membuat kata kata :). So without any further do, just...
