Kako No Ai

chapter 1

Nama ku Sora Yamaguchi umurku 18
Tahun, hobi ku main game, aku murid SMU kelas 2, soal pintar aku tak terlalu, soal olahraga aku lumayan, aku tinggal di apartemen seorang diri, kehidupan ku juga membosankan.

Sebelum hidup ku seperti ini.
Dulu aku mempunyai seorang sahabat yang bernama Rin.
Dulu.. Ia lah sahabat masa kecil ku, sahabat yang selalu mebuat ku senang, semua hal kami jalani bersama susah senang kami lewati, terkadang ia juga menyebalkan dan bawel, tapi. Walaupun dia menyebalkan, ia selalu menghawatirkan diri ku.
Sejak saat itu entah kenapa. Ada sesuatu yang aneh di dada saat aku ada di depannya ,Tapi. Saat aku dan Rin SMP kelas 2, aku sempat menyatakan perasaan ku kepada nya memang ini terdengar gila tapi aku benar benar serius mengatakan nya, Rin hanya tertawa dan menganggap perkataan ku itu hanya lelucon, keesokan harinya, Entah kenapa Rin tiba tiba pindah sekolah, ia tidak pernah memberitahu kepada ku mengapa dia pindah sekolah, Semenjak Rin pindah. aku menjadi anak pendiam, dan jarang bergaul ,aku lebih suka menyendiri, yg ada di benak ku hanya pertanyaan
"Kenapa Rin harus pergi....?"
Waktu pun terus berjalan,
tak terasa sekarang aku sudah kelas 1 SMU dan 2 Tahun ini aku dan Rin terpisah tanpa kabar sama sekali, aku tak pernah tau kabar tentang Rin, seperti apa dia sekarang ?, aku berharap Rin masih mengingat ku.
Sekarang aku sudah mempunyai teman, teman yang bisa ku percayai, ku ajak bercanda. saking senangnya dengan teman teman ku, aku hampir saja melupakan Rin.

Di samping itu juga Rin sedang memikirkan Sora

Aku sangat merindukan mu sora.
Nama ku Rin Maeda, aku murid SMU kelas 1, umur ku 17 tahun, aku tinggal di Osaka, dulu aku tinggal di tokyo, tapi karena ayah meninggal karena kecelakaan dan rumah kami di sita karena hutang ayah yang blum lunas, aku dan ibu pindah ke rumah paman di osaka, sebelum aku pergi. Aku belum berpamitan dengan sora, aku sangat menyesal. Maaf kan aku sora.

"Kapan ya, kita bisa main lagi seperti dulu... ", sora aku merindukan mu~, Aku ingin memberi tau mu sesuatu yang sudah lama aku pendam sejak SMP, entah kapan kami akan bertemu lagi...