chapter 6

26 16 7
                                    

Keesokan harinya sora pulang ke apartemen dengan pikiran yang kacau, entah apa yang yuki katakan kepadanya.

sesampainya di apartemen sora langsung beristirahat, sora tertidur sampai malam seperti nya sora sangat lelah karena menjaga yuki kemarin, saat sora terbangun ia terkejut karena ia sudah tertidur lama sekali "Astagaa sudah malam" ia bergegas mandi, setelah mandi tiba tiba telepon berdering, sora terkejut dan langsung mengangkatnya , ternyata yang menelepon yuki ia khawatir karena sora tidak membalas pesan nya lewat handphone nya, "Kamu kemana aja sih, ih ngeselin banget, dah makan belum?" dengan nada tinggi yuki mengatakan nya kepada sora "Ma, maafkan aku ,aku ketiduran aku sangat lelah " jawab sora dengan canggung, Yuki tiba tiba menutup telepon, Sora terkejut dan kebingungan mengapa Yuki menutup telepon nya, sora terus menelepon Yuki lewat telepon rumah dan handphone nya tapi yuki tak menjawab nya sora sangat khawatir ia bergegas berlari kerumah yuki, saat sora melewati di sungai ia melihat Yuki sedang memegang rantang entah itu berisi makanan atau tidak, dengan nafas yang terengah engah sora mendekati yuki, "Heeh! kamu kalo marah sama aku gak usah kayak gini dong bikin takut aja! " dengan wajah yang datar Yuki menatap sora, dan memjawab "aku hanya ingin membawa kan mu makanan untuk makan malam, tapi kamu gak jawab pesan ku dari tadi, aku jadi kesal.. Maafkan aku" sora merasa bersalah dan akhirnya nya duduk di samping Yuki, mereka berdua duduk di tepi sungai dan terdiam.

beberapa saat kemudian, ketika yuki ingin mengucapkan kan sesuatu tiba tiba saja sesuatu bergerak dalam semak semak Yuki terkejut dan langsung memeluk sora "aaa!, sora apa itu di dalam semak semak aku takut" dengan wajah malu sekaligus canggung sora memeriksa semak semak itu saat ia memeriksa ternyata seekor anak anjing yang terluka dan kelaparan, anak anjing itu tidak bisa menggonggong karena belum makan selama 3 hari sora mengambil anak anjing itu dan langsung membawanya ke yuki "eh kasihannya ayo kita rawat di rumah ku" ujar yuki, tapi sora berpikiran lain "Hmm.. Sebaiknya aku saja yang merawat nya" jawab sora sambil mengelus anak anjing itu, sora langsung membawa anak anjing itu ke apartemen nya bersama dengan yuki.

Sampai lah di apartemen sora, mereka langsung mengobati dan memberikan anak anjing itu makanan, setelah selesai mengobati anak anjing itu sora melihat rantang yang di pegang yuki. "em itu ada makanannya atau enggak? " tanya sora, Yuki terkejut "eh ada sih makanan, sebenernya buat kamu, kamu udah makan belum, kalo belum ayo makan bareng yuk" jawab yuki dengan gugup, sora memegang tangan yuki dan membawanya ke dapur sora menyiapkan perlengkapan untuk makan dan yuki menyiapkan makanannya. Sora sangat senang karena yuki membuatkannya sup untuknya, "Yuki kamu kok tau makanan kesukaan ku, hihi" yuki merunduk dan hanya tersenyum. mereka pun makan bersama, saat makan yuki kelihatan tidak memakan makanannya sora bingung dan bertanya kepada yuki "Kenapa kamu enggak makan? Kamu masih sakit?" yuki langsung memalingkan wajah nya dan mengubah topik cerita, sora terlihat tidak suka dan langsung memegang wajah yuki "Kamu kenapa ayo makan, aku suapin ya" yuki terdiam dan menganggukan kepalanya sora pun menyuapi yuki, ketika sora menyuapi yuki tiba tiba saja wajahnya memerah.

Saat suapan terakhir untuk yuki, tiba tiba handphone yuki berdering yuki langsung mengangkat telepon, saat yuki menerima telepon "Yuki ini bibi kamu di mana, sudah makan belum, bibi bawain makanan kesukaan mu" ternyata bibi yuki yang menelepon, yuki segera berkemas dan pulang, ketika yuki membuka pintu sora langsung memegang tangan yuki

"Sini aku temenin pulang" kata
sora

"Eh, gak usah aku bisa sendiri kok" jawab yuki

"Salah kah kalo aku khawatir sama kamu!? " kata sora dengan tegas

"Eh.. Enggak sih tapi kan" jawab yuki dengan canggung

"Udah udah ayo cepat jalan, bibi mu sudah nungguin tuh" kata sora sambil memegang tangan yuki

"Eh, eh ta, tapi" jawab yuki dengan canggung

"Ah berisik ayo kalo gak kuat jalan aku gendong" kata sora sambil terus menarik tangan yuki

Sora pun menemani yuki pulang

Kako No AiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang