03

12.4K 529 4
                                    

Selamat membaca
😊😊😊😊😊😊

Matahari malu2 menampakkan sinarnya seorang gadis tengah khusuk membaca al- Qur'an sebelum ia berangkat ke kantor. Jam dinding menunjukkan pukul 6: 00 wib, ia pun segera bersiap bergulat dengan kemacetan Jakarta yg menjadi ritinitas setiap pagi. Tiba2 seorang cowok yg bergelar abangnya masuk kamarnya tanpa izin.

"Dek.... udah siap belom, cepetan tar diomelin mama baru nyahok" izi

"Iya....idih gateng banget ya... masnya aira satu ini jadi pengen dibungkus" aira

"Hahaha bisa aja adek mas yg paling cantik ini ayo... udah ditunggu" izi

Merekapun turun, dimeja makan sudah ada papa, mama, dan mas al yg siap ke kantor. Sarapan diselingi dengan canda tawa. Mereka memutuskan untuk pergi bersama alias naik mobil yg sama, dimobil super mewah itu sepanjang perjalanan diselingi canda tawa

"Papa kita keren banget ya... , kali ini bisa ke kantor bareng " izi

"Ehhhh beneran lohh kita belum pernah ke kantor bareng gini kannnn mas..." aira

"Iya....ya bener juga dek, jadi seneng" al

"Eh... bener juga papa uda 7 bulan gak ke kantor, ya... udah papa hubungi pak Alex dulu" irvan

Setelah irvan menghubungi sekretarisnya mereka melanjutkan obrorlan, tiba hp aira berdering menampilkan nama jeni. Ya.... aira punya temen 4 yg sekantor dengannya namun yg tau siapa sebenarnya aira hanya Zahra dan feby, sedangkan jeni dan naura tidak

Ni... kira2 lagi ngobrol ya...

Jeni🐻 : hallo....Aira lo... dimana?

Aira🐰: aku lagi otw ni..ada apa beb!!!

Jeni🐻 : heh kita udah kumpul, ehhh lo tau gak presdir ama anak2nya mau datang, gua baru liat pak izi aja udah meleleh, apa lagi kabarnya mereka bertiga itu gantengnya kebangetan katanya

Aira🐰: idih... jen kamu cuma nelpon aku ngomongin itu doang sebel

Jeni🐻: eh.. itu info penting tau

Aira🐰: Jen kasi ke feby

Jeni🐻: nih.....
              Halo beb da pa..." feby

Aira🐰: feb... kondisikan tolong 2 cabe-cabean itu, entar pingsan lagi

Jeni🐻: ok... shipppp" feby

Aira memutuskan percakapannya dengan temen2 somplaknya itu.

"Kenapa dek.." irvan

"Itu di kantor udah ngumpul semua dan heboh nunggu kita pa..." aira

"Ooo gitu " irvan

Tak Lama mereka sampai di depan loby semua orang berbaris. Al dan izi turun duluan menebarkan pesona dengan cara mereka sementara irvan dan aira masih didalam mobil

"Pa... berkasnya kemana sihh kok gak ada" Aira

"Tadi adek taruh mana" irvan

"Itu tadi.... ya...allah pa ketinggalan , adek telpon mama dulu papa keluar aja" Aira

Irvan keluar menghampiri jagoannya, tak lama aira menyusul mengundang semua orang heran kenapa Aira bersama presdir. Irvan memberi kode pada anak2nya untuk berbaris. Mereka paham dan pasrah papanya ini pasti mau ngelekuin sesuatu.

"Heh feb kok Aira disitu sih.." naura

"Ya..iyalah secara aira anaknya presdir " feby

"Apa..." naura dan jeni

"Udah gak usah lebay kita liat aja kehangatan dan kesomplakkan mereka kalok lagi ngumpul" Zahra

"Bahkan mereka itu ya...kalok ngumpul pasti tidur bareng dan 1 lagi walau keliatan wibawa dan karismatik aslinya manja banget" feby

"Eh... kalian.. kok bisa tau banget sihhh" naura

"Nih... gua kasi tau pak al itu pacarnya kakak gue otomatis pak al itu abang ipar gua" Zahra

"Nah gua juga pak izi itu pacar kakak gua paham" feby

"OMG...wah.... parah lo pada " jeni dan naura

"Udah diem peratiin aja"feby

Smentara didepan sedang ada drama keluarga cemara hahaha😅😅😅😅. Irvan memperhatikan anak2nya

"Udah rapi kok semua, mantap" irvan

"Pa.... rambut papa belum rapi sini mas rapi in dulu{ al merapikan rambut irvan menggunakan tangannya} ok " al

"Pa.. baju papa kusut ni... gara2 adek ngusel2 papa terus mas rapi in dehhh biar perhatian gitu.... ok selesai " izi

"Idih kok adek sihhhhh tuh.... pa....{ Aira menghentak2 kakinya kyak anak kecil}

"Sini adek papa yg perbaiki hijabnya berantakan udah jangan ngambek tar ilang cantiknya.... udah rapi
Pak Alex apa jadwal hari ini" irvan

"Hari ini ada rapat dengan kementrian jam 10: 00 wib, jam 15: 00 wib miting dengan CEO would foods Sementara itu" irvan

"Ok anak2ku tersayang hari ini kita gak ngantor bareng deh,MMM tapi kita makan siang bareng aja deh kayaknya" irvan

"Pa.... kita makan di pantry kantor aja lahhh" Aira

"Setuju" mereka 3

Tiba2 alea datang menghampiri keempat harta paling berharganya itu dengan baru2 dan ngomong tanpa jeda mereka hanya melongo melihat bida dari surganya itu

"Aira ini berkasnya ini, mama buru2 mau rapat, mama gak bisa makan bareng, papa temenin anak2, mama pulang malem jadi gak masak, kalian makan diluar atau masak apa aja, mama baru belanja jadi coolkas penuh, rumah jangan diberantakin, baju kotor taruh ditempatnya, aira ni kasi ama tate embun bilang mama gak bisa detang, ok sekian amanat dari mama dan bay

"Mama......" mereka ber4

 Alea menghampiri anaknya mancium pipi kanan kiri,kening, dan mengecup bibir anaknya. Kemudian menghampiri suaminya

"Suamiku yg gantengnya kelewatan, istrimu ini pamit kerja ya... titip buah hati kita ya..." alea

 Irvan mencium bibir alea dengan cepat kemudian mencium kening istrinya itu lama,sedangkan alea memeluk  suaminya. Karena merasa tidak adil al,izi, dan Aira juga ikut memeluk orang tuanya. Orang2 yg ada sedang sibuk mengambil gambar betapa harmonisnya keluarga itu.

"Oke cukup... Mama buru2 kalian kerja yg rajin jangan lupa sholat dada" alea

"Papa juga berangkat yg semangat ya.... Sayang" irvan

"Iya...Papa juga semangat" al, izi, aira

semua orang merasa iri dan kagum melihat keharmonisan yg tercipta selama 1 jam ini. Keadaan di gedung sugandis Argo corps kembali seperti biasa.

※※※※※※※※※※

Sementara ditempat lain jun hey yg sudah 3 bulan ini mengerjakan proyek yg berkerja sama dengan PLTA milik pemerintah indonesia . Jun hey kini disibukkan dengan aktifitasnya dia masih dengan sifat buruknya itu justru makin menjadi- jadi amarahnya karena hal yg kecil, itu membuat bawahannya menjadi takut dan kesal yg ditahan karena tidak berani berbuat Apa2. Namun jun hey tidak mabuk- mabukan dan tidur dengan wanita karena didaerah ini sangat kental syariat islamnya ya... aceh. Jun hey sekarang berada di aceh tepatnya di wilayah kakek Aira tinggal.

Proyek jun hey ini berada di kawasan rumah kakek Aira bahkan kantornya tidak jau dari rumah kakek aira sekitar 1 km. Kebetulan perusahaan jun hey berkerja sama dengan kakek aira dalam penyediaan bahan baku kayu dan yg pasti Jun hey tidak pernah bertemu hanya perwakilannya saja, alasan jun hey benar2 tidak masuk akal jika ditanya asistennya jawabannya

      " MALAS"

Akankah jun hey bertemu aira .....
Kapakah itu.......

Jangan lupa dan janga bosen
Baca cerita aku ya....
Hehehe vott ya...
😉😉😉😊😊😊





Aira I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang