02.PENDEKATAN

80 9 1
                                    


Maaf kalau banyak typo sory...
Maaf juga kalau nggak nyambung Sory..

SELAMAT MEMBACA

"Aku akan membuat senyumu menjadi pemilik bukan lagi penikmat"
(Meiza Septiani Aulia)

***************

Pukul menunjukan angka 05.00 dimana gelap masih mengisi langit....

"Caaaa bangun udah pukul 5 lewat tuhh entar kamu kesiangan sekolah..cepat bangun mandiiii"Suara yang sangat nyaring terdengar di luar kamar caca... siapa lagi kalau bukan Bunda yang sedang membangunkan caca.

Karena suara bunda yang sangat keras menjadikan Caca terbangun dari dunia mimpi yang sangat indah"iya bunnn caca bangun"teriakan caca pada sang bunda.

Setelah caca siap dia turun menuju meja makan dimana disana menampakan ayah,bunda dan kakak laki lakinya diapun tersenyum pada mereka "Pagii semuaaa" dengan nada yang sangat bahagia dan senyum yang sangat indah terukir di bibir mungilnya.

"Pagii sayang anak Bunda yang cantik"Suara itu terdengar dari shinta bunda caca,"Tumben ceria banget lebih ceria dari kemaren"

"Mungkin kesurupan mimiperi bun"suara tama yang sangat kencang sambil terkikikan yaitu kakak cowo caca.

"Apasihh kakak nyambung ajah kaya kabel PLN tau nggak"caca menjawab dengan nada sebal kepada sang kakak.

"Iya iya maaf kan kakak mu yang sangat ganteng ini adekk kakak sayang"

"What ganteng..issss..ganteng kalau diliat dari sedotan teh gelas.."Celetukan caca sambil terbahak bahak.

"Sutt udah kenapa kalian malah beratem..udah lanjutin sarapannya nanti kesiangan..caca ayah udah nunggu diluar "perkataan sang bunda yang menghentikan pertengkaran caca dan katama.

==========

Sekarang caca berada didalam mobil dengan Opik ayah caca menuju sekolah caca.setelah berpamitan kepada bundanya caca langsung berangkat agar tidak kesiangan.

"Ayah..suara caca yang memecah keheningan".

"Apa sayang?"suara tegas tetapi tidak menakutkan dari opik

"Nantikan ada acara ulang tahun Andra terus nanti caca berangkat sama temen caca boleh yah"

"Owhh itu..tumben bilang kanbiasanya juga kamu kalau keacara kaya gituan suka sama nadiakan"

"Ini bukan sama nadia tapi sama cowo yah namanya Raka"

"Cowo..Emm cieee anak ayah udah remaja ajah nieee,,,Boleh ko caaa..Tapi jaga kepercayaan ayah caa"

"Boleh bener yesss..siap ayah caca laksanakan komando" suara caca yang girang 100%..

Setelah itu caca terdiam memikirkan sesuatu...

Kenapa gua udah seneng ya guakan belum nanya sama raka mau apa nggak bareng sama gua keacara ulang tahun Andra...ya allah loh mah caa bodoh banget udah minta izin tapi belum dapet izin dari sang pemilik yang bernama raka ihhh begi loh nanti kalau raka nggak mau gimana pasti loh yang malu sama ayah ahhh bego bangettt..."cacapun berpikir untuk beberapasaat

"Caaaa udah sampe kamu nggak mau turun"Ucapan sangayah

Cacapun tersentak dengan suara tersebut"U..uudah sampe yah

"Udah caca..kenapa sihdengan kamu"

"Nggak yah caca nggak pa pah ko...caca turun dahh ayah ati ati...Assalmualaikum"

SENYUMMUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang