5. Trust

35 5 3
                                    

Author POV

"jadi gimana bisa lo jadian sama Jordan" tanya Velly yang sedang menatap Annisa sambil meminum Milk Shake miliknya

"ya, ngak gimana gimana" ujar Annisa santai

"eh tadi lo bilang mau jelasing sama gue dan Velly, terus lo bilang ya, ngak gimana gimana tau ngak kita itu udah nahan rasa penasaran dari tadi Niss" ujar Chintia

"hehehe, sebenarnya gue juga ngak tau mau jelasin apaan sama kalian. Tadi subuh si Jordan bilang kalau gue harus datang pagi banget karna ada yang pengen di omongin sama gue" ujar Annisa yang membuat kedua sahabatnya makin penasaran

"yaudah karna dia bilang ada yang mau di omongin gue datang cepat, pas sampe di gerbang datang adek kelas bilang gue di tungguin seseorang ehh tu adek kelas langsung pergi gitu aja yaudah gue... "

"stttt langsung ke intinya Annisa" ujar Velly geram

"iya, iya lo sensi amat dah. Pas gue di taman tiba tiba Jordan datang langsumg ngasih gue coklat sama bunga langsung berlutut gitu terus dia bilang Niss gue emang bukan cowok romantis yang bisa bikin lo ngfly, gue hanya cowok yang suke ngisengin lo dan mungkin buat lo gue adalah cowok pengganggu plus nyebelin di kehidupan lo. Tapi asal lo tau gue ngelakuin itu hanya buat dapat perhatian khusus dari elo.  Maukah kau menjadi kekasih dari orang nyebelin plus pengganggu ini? Nah di situ gue iyain aja karna sebenarnya juga gue udah nyimpan rasa sama dia" ujar Annisa panjang kali lebar

"lo? Sejakapan lo suka sama Jordan" ujar Chintia dan Velly bersamaan

"hehehe udah lumayan lama sih, waktu SMP ngak tau kelas brapa lupa gue" ujar Annisa

"dan lo ngak bilang sama kita? "tanya Velly

"wah wah wah, ngak benar nih. Ok mulai sekarang kita main rahasia rahasiaan" ujar Chintia yang di anggukin Velly

"ihhh, jangan gitu dong gue minta maaf. Eh btw Vel kok lo tadi kayak suram gitu mukanya" tanya Annisa

"emm, gimana jelasinnya yaa,  gue juga bingung mending lo tanya Chintia aja. Tapi jangan sekarang ntar aja pulang dari sini" ujar Velly

Ohya hampir lupa sore ini Chintia, Velly dan Annisa memilih untuk menghabiskan sore bersama tanpa para lelaki di tampat biasa mereka berkumpul

"eh... Chin, Nis itu bukannya Angga, Jordan, Alex dan Keyla ya? " tanya Velly

"mana? " ujar Chintia dan Velly kompak melihat ke arah yang di tunjuk Velly

"iya itu beneran mereka, tapi kok Keyla nempel banget sama Angga? " ujar Annisa memperhatikan Angga dkk

"ngak tau, mungkin karna mereka temenan dari kecil kali" ujar Chintia acuh membuat kedua sahabatnya itu memandang ke arahnya

"Chin, meskipun mereka temenan dari kecil tapi ngak usah dempet juga kali sama Angga" ujar Velly

"ya ngak tau, gue bukan Angga" ujar Chintia

"nampaknya gue melihat aura cemburu yang terpancar nih Vel" goda Annisa

"apaan sih lo, gue ngak cemburu yaa" ujar Chintia

"eh tapi yaa, meskipun Keyla sahabat kecil Angga, harusnyakan dia ingat Angga itu milik lo" ujar Velly

"benar tuh dant ngak cuma Angga doang sahabat kecil Keyla, Jordan dan Alexpun sahabat kecil Keyla" ujar Annisa memberi pendapat

"kalau Jordankan udah punya Annisa, kenapa dia ngak nempel sama Alex aja. Alexkan ngak ada pasangannya" lanjut Velly

"udah ngak usah mikir yang macem macem, mending kita pulang gue mau istirahat gerah gue di sini" ujar Chintia berlalu pergi di ikuti Velly dan Annisa di belakangnya

***

Chintia POV

Kenapa semua begitu sulit untuk di tebak. Takdir hidup yang penuh misteri membuat semua terasa sulit untuk di mengerti.

Cemburu? Tentu saja, perempuan mana yang tidak cemburu melihat kedekatan sang kekasih dengan perempuan lain meskipun mereka sahabatan

"Hey" suara itu, suara yang saat ini tak ingin gue temui. Meski rindu meradang hebat di hatiku

"Melamun?" tanyanya lagi

"ngak kok, kamu ngapain ke sini?" tanyaku yang membuatnya sedikit bingung di lihat dari raut wajahnya

"ada larangan kalau aku ngak boleh ke sini?" ujarnya

"Angga, maksud aku kamukan lagi temu kangen sama sahabat lama. Ngapain kamu di sini? " ujarku

"Aku juga kangen sama kamu, makanya aku ke sini. By the way kayaknya ada yang cemburu nih" ujarnya dengan tatapan menggoda

"Enggak ihhh. Siapa juga yang cemburu?" ujarku sebel karena tuduhannya, padahal emang cemburu sih

"gitu ya? Terserah deh kamu mau cemburu atau ngak tapi aku mau menjelaskan biar ngak ada salah paham di antara kita" ujarnya berubah serius

"Memang apa yang perlu di jelaskan?" tanyaku bingung

"Sayang, aku tau tadi kamu lihat Keyla nempel banget sama aku" ujar Angga yang membuatku kaget, kenapa dia bisa tau coba?

"Alex yang bilang kalau tadi kamu lihat aku sama Keyla gitu, aku pikir kamu salah paham makanya ngak nyamperin aku sama yang lain" ujarnya

"Oh gitu, aku tadi cakep banget. Gerah pula, jadi ya gitu deh" ujarku malas

"Pantes aja tadi Alex bilang tatapan kamu kayak ngak bersahabat gitu,  tapi serius deh aku ngak ada apa-apa sama Keyla. Dia memang udah kayak gitu kalau sama aku" ujarnya santai yang tanpa sadar menimbulkan sedikit sayatan di hatiku

"Dari dulu kayak gitu? " tanyaku cuek

"Iya. Kamu ngak masalahkan sama sikapnya ke aku? Nanti aku suruh dia buat ubah sikapnya secara perlahan biar orang-orang ngak salah paham sama dia" ujarnya sambil terseyum yang membuatku tersenyum miris mendengar perkataannya biar orang-orang ngak salah paham sama DIA?

"Iya, aku ngak masalah kok. Asal ngak kelewat batas aja" ujarku tersenyum menutupi rasa sesak yamg memenuhi rongga dada

"ngak kok sayang. Yaudah aku pulang dulu yaa,  ada janji mau ngumpul bareng Alex, Jordan, sama... "

"Keyla?" ujarku terlebih dulu sebelum  dai menyelesaikan ucapannya

"Iya, ngak apa-apa kan?" tanyanya yang ku balas dengan anggukan serta senyum hangat untuknya setelah itu dia berlalu pergi meninggalkan seukir senyuman manis untukku

Bolehkah aku egois saat ini? Menginginkan Dia selalu bersamaku untuk memudarkan kekhawatiran yang entah sejak kapan bersarang di hatiku.

~~•~•~•~~

Hallooo manteman!!!
Selamat menikmati sabtu malam yang kadang memberikan kesan indah dan terkadang memberikan kesan yang ingin dilupakan

Jangan lupa vote yaa😄 untuk membangkitkan semangat melanjutkan kisah yang telah ada hingga kepuncak kebahagiaan yang sesungguhnya😁😁

ByeBye🤗🤗🤗

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 06, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TRUSTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang