Part 24~Badboy love

4.4K 111 0
                                    

Pagi yg cerah ini adalah hari dimana seluruh kelas Xll melaksanakan UN. Dan untuk kelas X dan Xl istirahat dirumah.
Ferdi yg sudah siap menggunakan seragam khas smandel.

Imel yg biasa terbangun siang,pagi ini dia sengaja terbangun. Hanya satu alasan dia hanya ingin memberi semangat kepada sang kekasih yg akan melaksanakan UN.

Imel langsung mengambil ponselnya dan menekan tombol hijau untuk menghubungi seseorang.

Hallo?
Iya apa ?
Enggak
Tumben bangun pagi
Hehehe sengaja
Buat?
Nyemangatin kamu
Yaampun lagi sakit juga
Aku udah sembuh kok
Yaudah makasih ya sayang,aku berangkat dulu
Iya semangat ferdi

Ferdi langsung mematikan ponselnya dia bergegas mengendarai motor nya menuju sekolah. Imel merasa bingung antara meneruskan tidurnya atau mengakhiri.

Suara pintu terbuka dan seorang wanita cantik masuk dengan membawa segelas susu dan beberapa roti dan satu wadah selai.

"Eh udah bangun kamu" ucap sabilla

"Udah kok tan" jawab imel

"Gimana kamu"

"Apanya yg gimana tan"

"Kedaan kamu ada yg sakit nggak" tanya sabilla

"Imel gak sakit lagi, imel udah sehat tante jangan khawatir yah" ucap imel
menenangkan sabilla

"Kamu minum susu sama makan habisin rotinya,tante mau kerja dulu yah jaga diri baik baik nanti ada bibi yg jagain kamu" Ucap sabilla

"Siap 45 tante sayang" jawab imel dengan semangat

"Tante sayang kamu" ucap sabilla dengan Mengecup kening imel.

Imel merasakan sesaknya dada atas kebohongan yg diucapkan nya kepada sabilla dia merasakan sakit nya atas penyakit yg dideritanya.

Kepala nya setiap hari terasa pusing dercakan cairan merah terasa keluar dari hidungnya.

Dia tidak ingin orang yg ia sayang mengetahui kedaannya sekarang,dia hanya ingin terlihat baik baik saja walaupun mereka sudah mengetahui penyakit yg sedang imel hadapi.

Suara ketukan pintu terdengar dari luar dia tidak berniat membukanya karena sudah ada bi mimin yg membukakan pintunya.

Dan kali ini bukan suara pintu luar yg terdengar ketukan melainkan pintu kamarnya dan itu adalah bi mimin.

"Ada apa bi" tanya imel

"Ada temennya non imel di luar" ucapnya

"Siapa bi" tanya imel

"Saya kurang tau non,tapi dia lakilaki" jawab bi mimin

"Kalau bukan ferdi siapa lagi, eh Btw emang udah pada beres yg UN" ucap imel sendiri

Imel langsung keluar dengan dandanan masih menggunakan kostum tidur.

Dia berjalan mendekati ruang tamu,dengan penglihatan yg tidak terlalu asing namun kali ini bukan ferdi,dia merasa orang itu sama sekali tidak asing.

"Da lu masih inget gue"ucap pria itu

"De..van" ucap imel

"Iya gue,Radevan anggara pratama" jawab devan

"Gue kangen" ucap imel refklex memeluk devan

"Gue juga kangen gadis kecil manja gue" ucap devan

 Badboy LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang