4. Admired

541 63 3
                                    



Setelah sampai di dorm Suga langsung masuk ke kamar dan merebahkan tubuhnya di kasur miliknya. Suga memejamkan matanya berharap segera terlelap ke dunia mimpi, tapi tiba-tiba ia teringat sesuatu, ia berjalan menuju jaket hoodie yang tadi digantungnya dan mengambil sebuah barang yang hampir saja dilupakannya.

Ia sangat yakin barang ini milik dari seorang gadis yang baru saja ditemuinya beberapa jam yang lalu.

Ia sangat yakin barang ini milik dari seorang gadis yang baru saja ditemuinya beberapa jam yang lalu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Flashback

"maaf jika aku lancang, tapi aku tidak sengaja mendengar tangisanmu tadi" suaranya berhasil memecah keheningan mereka.

"Benarkah?"

Suga menganggukkan kepalanya "sedang ada masalah?"

"hmm sedikit. Sunbae sedang apa disini? Jarang sekali aku melihat orang yang sama gilanya sepertiku berada di luar disaat cuaca dingin seperti ini" Jihyo terkekeh ringan

Suga menyunggingkan senyum tipis "Ini menjadi tempat favoritku kalau sedang ada masalah"

"Jadi saat ini sedang ada masalah?"

Suga menoleh ke arah Jihyo, disitulah ia cerita tentang masalah depresi yang masih sering menghantuinya. Suga tidak tahu mengapa ia bisa bercerita lancar seperti ini pada gadis yang bahkan baru saja berkenalan secara resmi kepadanya, walaupun mereka sering bertemu diberbagai program televisi atau konser tapi baru kali ini mereka bertemu hanya berdua tanpa TWICE atau BTS, dan diluar jam pekerjaan mereka

Jihyo tertegun mendengarnya, ia seakan sedang melihat cerminan dirinya dimasa-masa traineenya ketika mendengan cerita Suga.

"Nah aku sudah memberitahumu masalahku, sekarang ceritakan masalahmu"

"Ah hanya masalah yang tidak terlalu penting, lagipula aku kesini hanya untuk berolahraga" Jihyo menoleh ke arah suga dan tertawa ringan "dan air mataku memang selalu keluar tidak peduli aku sedang sedih atau bahagia, member-member selalu meledekku karena ini"

Jihyo tiba-tiba berdiri dan melompat-lompat kecil "dingin sekali kita bisa mati beku kalau terus menerus disini" gadis itu melihat jam yang ada ditangannya "sudah jam 7.30 malam pantas saja semakin dingin, sebaiknya kita pulang sebelum terkena hipotermia"

Suga tidak ikut berdiri seperti Jihyo, ia masih ingin menikmati kesendiriannya disini "Kau duluan saja, aku masih ingin disini" katanya sambil menoleh ke arah Jihyo.

Gadis itu mengangguk ragu "Kalau begitu sampai jumpa lagi sunbaenim" katanya sambil menunduk hormat.

Suga masih tidak percaya kenapa ia bisa menceritakan masalah pribadinya pada gadis yang bahkan tidak terlalu dekat dengannya, tapi disatu sisi dia merasa ia melakukan hal yang benar dan dia yakin gadis itu dapat dipercaya. Suga langsung mengambil iphonenya dan mencari sebuah kontak disana,

(Read) Jackson-ssi

Got 7 Jackson: Ya, hyung

(Read) Boleh aku minta tolong?

Got 7 Jackson: Apa?

(Read) Apakah kau punya nomer ponsel Jihyo yang bisa dihubungi?

Got 7 Jackson: Jihyo? Twice Jihyo?

(Read) Ya

Got 7 Jackson: Ya, aku punya hyung

Got 7 Jackson: Untuk apa ya kalau aku boleh tahu?

(Read) ah, tadi aku tidak sengaja bertemu dengannya

(Read) dan ia menjatuhkan sebuah barang

Got 7 Jackson: Ah begitu

Got 7 Jackson: Tunggu sebentar hyung

Got 7 Jackson: 010 9397 0901

(Read) Terima kasih, Jackson

Got 7 Jackson: Sama-sama

Jari-jari Suga yang hendak mengetikan pesan ke nomer itu terhenti, tiba-tiba ia ragu untuk melakukan itu. Sudah jam 11.00 tidak sopan jika ia menghubungi seorang gadis pada jam segini, lagi pula pasti gadis itu sudah tertidur.

"Kenapa tidak jadi?" Suga menoleh ke arah suara yang membuatnya kaget, ia mendapati membernya Taehyung sedang menatapnya sambil tersenyum geli

"Sepertinya kau tertarik sekali pada gadis pembawa bunga itu hyung" kata member bts yang mempunyai nama punggung V itu.

"Jangan mengada-ada, aku hanya ingin mengembalikan gelangnya yang terjatuh tadi" katanya sambil menunjukkan gelang putih itu pada Taehyung.

"Tadi? Kau bertemu dengan gadis itu tadi hyung? Kalian bertemu dimana?"

Suga meringis menyadari kebodohannya, seharusnya ia tidak keceplosan agar Taehyung tidak bertanya lebih banyak. "hanya kebetulan saja"

Mata Taehyung memincing Suga menyari kebenaran dari kata-katanya sampai Suga menatapnya tajam dan mengeluarkan jurus lidah tajamnya "Sudah jangan menggangguku, aku ingin tidur" dengan dua kalimat itu berhasil membuat Taehyung langsung keluar dari kamar Suga.

Suga menghela nafas lega, dilihatnya kembali gelang pulih berlabel Tiffany & Co itu lalu menempatkannya kesebuah kotak tempatnya menyimpan barang-barang berharga. Suga pikir akan lebih baik jika ia memberikan barang itu langsung kepada pemiliknya, jika nanti mereka bertemu.

Setelah meletakan kembali kotak penyimpanannya itu Suga merebahkan tubuhnya ke kasur, pikirannya melayang ke beberapa jam yang lalu. Ia masih tidak menyangka akan bertemu dengan gadis yang berhasil menyita perhatiannya akhir-akhir ini, semenjak kejadian di music bank itu, Suga tidak bisa berhenti memikirkan gadis cubby itu.

Suga mengambil handphonenya hendak mencari sesuatu yang sangat ia ingin ketahui, Suga mengetikkan nama 트와이스 지효 disitus pencarian naver, beberapa informasi dan artikel-artikel bermunculan mulai dari tanggal lahir, golongan darah, dan beberapa informasi lainnya.

Dari situ Suga mengetahui bahwa gadis yang beberapa jam ia temui adalah anak pertama dari tiga bersaudara, pantas saja ia terlihat dewasa pikir Suga saat mengetahui informasi itu. Ada beberapa artikel yang menarik perhatiannya, salah satunya artikel-artikel yang memberitakan kedekatannya dengan member day 6 dan 2pm, tapi belum sempat ia membuka artikel-artikel tersebut, Suga langsung mematikan handphonenya dan meletakkannya kembali di samping tempat tidurnya.

Ia sungguh tidak tahu mengapa melakukan hal ini, Suga bahkan tidak pernah mencari-cari informasi tentang seorang gadis yang tidak dekat dengannya apalagi ia adalah juniornya diindustri peridolan ini.

Suga memejamkan matanya berharap bayangan gadis itu segera hilang dari pikirannya. Memikirkan percintaan bukan waktu yang tepat disaat karirnya sedang meningkat, lagi pula ia memikirkan gadis itu semata-mata hanya kagum saja. Ya, saat ini ia hanya kagum dengan Jihyo tidak lebih.

Suga kagum kepada gadis itu karena ia tidak pernah bertemu dengan seorang gadis yang masih muda tapi terlihat dewasa dan mempunyai kepribadian yang sangat baik apalagi ia berasal dari golongan artis yang sedang naik daun, jarang sekali artis-artis yang lagi terkenal tapi tetap low profile seperti leader dari group Twice itu.

*** 

Perfect Love [Suga x Jihyo]Where stories live. Discover now