END

1K 115 67
                                    

jujur ini ff idol life t-finite pertamaku, makasih buat kalian yang udah baca dan mengapresiasi tulisanku dengan vote juga comment. aku harap kalian gak bosen karena aku lg proses buat ff lain setelah ini. 

Author POV

Udara seoul malam ini cukup hangat, mungkin karena sudah bulan juni hampir tiba liburan musim panas. Akan banyak tempat indah yang dipenuhi dengan bunga-bunga yang bermekaran dan Festival menarik lain untuk dinikmati. Namun, sepertinya sepasang sejoli ini tak membutuhkan semua itu. Area bermain skateboardI dipinggir sungai han ini pun sudah cukup untuk mereka.

Sepasang sejoli itu adalah kim myungsoo dan park jiyeon, yang baru saja resmi berpacaran beberapa menit yang lalu. Keduanya masih tampak begitu tenggelam dalam suasana romantis yang hangat, saling menatap dan tersenyum lebar. Myungsoo bahkan menggenggam erat tangan jiyeon.

'aku tak bisa melihat siapa gadis itu, tapi postur tubuhnya seperti park jiyeon bukan?'

Dua orang yang berada disemak tak jauh dari tempat myungsoo dan jiyeon berada tampak sedang memeriksa hasil jepretan mereka. Tampak myungsoo yang sedang mencium seorang gadis yang hanya nampak bagian punggungnya saja dikamera.

'kita tunggu saja, pasti gadis itu akan berbalik nanti. kita harus memastikannya apa benar itu park jiyeon' bisik pria yang mengenakan pakaian serba hitam juga topi dan masker. Dipundaknya terdapat tas kecil untuk meletakan kamera yang saat itu sedang dipegang pria satunya, yang bertubuh agak gemuk.

'ya ya ya.. mereka akan pergi. Bagaimana ini' hardik si pria gemuk saat kembali mencoba mengalati myungsoo dan jiyeon. Saat itu jiyeon sudah masuk kedalam mobil sedangkan myungsoo barusaja menutup pintu mobil untuk jiyeon dan berjalan kearah pintu lainnya.

'ya! Harusnya kau mengamati mereka saat aku memeriksa hasil foto'

Kali ini si pria gemuk tampak kesal memarahi pria berbaju hitam, nampaknya pria itu adalah asisten si pria gemuk.

.

.

.

Dalam perjalanan mengantar jiyeon pulang, myungsootak berhenti tersenyum sambil memegang erat tangan jiyeon, sesekali ia mencium punggung tangan si gadis membuat jiyeon tersipu-sipu menerima perlakuan myungsoo. Belum lagi sesekali myungsoo akan berteriak aku mencintaimu dan membuat jiyeon harus membekap mulut myungsoo dengan tangannya. 'bagaimana kalau ada yang dengar'

"sekarang keinginan terbesarku dalam hidup untuk memilikimu sudah tercapai"

Myungsoo memusatkan pandangannya pada jalanan, dan memacu mobilnya dengan perlahan. Tak ingin menyia-nyiakan satu detikpun untuk selalu bersama jiyeon.

"oppa akan melindungimu"

Jiyeon tertegun, ia melihat kesungguhan dari tatapan mata myungsoo saat mengatakan itu. Kini jiyeon yakin, membuka hatinya adalah pilihan yang tepat. Tak ada salahnya untuk mencoba, karena menyembunyikan perasaan hanya membuatnya lelah dan sakit.

Bahkan jiyeon merasa yakin, tak apa jika akan banyak yang menentang hubungannya, ia hanya peduli myungsoo mencintainya dan selalu bisa bersama myungsoo.

Jiyeon tersenyum memandang myungsoo lalu memeluk pinggang pria itu, menyandarkan kepalanya pada bahu myungsoo yang sedang sibuk menyetir. Pemilik bahu itu tentu saja tidak keberatan, ia justru ikut tersenyum menerima sikap manja jiyeon padanya.

"oppa sepertinya tidak menginap malam ini"

"wae. oppa tadi bilang menginap" protes jiyeon.

Say You Want Me Too 『Complete』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang