"Jelaskan sekarang"
Tepat 3 menit lalu chanyeol baru pulang dari kampus, aku langsung menarik tangannya untuk duduk disofa ruang tamu
Sejak dari tadi aku sangat penasaran kenapa chanyeol mau menyetujui permintaan eomma dan eommoni, padahal dia sangat membenciku
"Ckk, tak bisakah kau biarkan saya istirahat dulu?"
"Tidak bisa, jelaskan dulu padaku"
"Kenapa kau menjadi sangat penasaran? ha?"mata chanyeol mendelik penasaran padaku
"Bagiku kau menyetujui permintaan orang tua kita itu mustahil, jadi aku mau kau memberiku alasan mengapa kau menyetujuinya"
"Hh, baiklah saya menyetujuinya karena--
saya tidak ingin mengecewakan mereka, itu saja"
Hanya itu?ini diluar dari dugaanku, ternyata dia hanya menghargai permintaan eomma, ah berharap apa aku ini..
"Saya capek, mau istirahat"chanyeol langsung berlalu dari hadapanku dan masuk kedalam kamar
Hhh, kukira ada alasan lain. Aku langsung pergu kekamar untuk merapikan barang2 yang akan kami bawa
"Ternyata dia sudah tidur"gumamku saat melihat chanyeol sudah terbaring ditempat tidur
Aku segera mengambil 2 koper yang satu untuk pakain chanyeol dan yang satu untuk pakaian ku
Aku mulai mengambil beberapa pakaian untuk kupakai disana, sedikit bingung ingin membawa berapa banyak pakaian karena aku tidak tahu apa saja yang akan kami lakukan disana
Akhirnya aku memutuskan membawa beberapa potong baju tidur, handuk,dan sisanya baju untuk berjalan2 nanti. Ah dan tak lupa aku menyiapkan stok pembalut karena aku sedang datang bulan
Sekarang aku berahli untuk menyiapkan pakaian chanyeol, aku menyiapkan beberapa potong baju putih dan hitam polos karena memang chanyeol lebih menyukai baju yang simpel2 saja dan tak lupa aku menyiapkan pakaian untuk kita keluar nanti
Setelah mengemas barang2 yang akan kami bawa besok aku sedikit meregangkan badanku yang sedikit pegal kerena menunduk untuk merapikan pakaian dikoper
Hari sudah malam, tak terasa saat ini jam sudah menunjukan pukul 7 malam dan chanyeol belum bangun dari tidurnya
Aku segera berdiri dan berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri
"Chan, bangun sudah malam"aku menggoyangkan sedikit badan chanyeol agar dibangun
"Enghh, sebentar lagi menganggu saja!"ia hanya membalikan badannya tanpa ada niat untuk bangun
"Chanyeol ah, bangun sudah malam apa kau tak ingin mandi eoh?"ok sekarang sikapku sudah mulai tidak segan2 lagi pada chanyeol
"Aku akan laporkan pada eommonim kalau kau menyakitiku, terserah kau mau bangun atau tidak" setelah berkata begitu aku langsung meninggalkannya begitu saja
Perutku terasa lapar jadi aku akan membuat makan malam.
Tak butuh waktu lama aku sudah selesai berkutak dengan bahan2 didapur. Pandangan ku terahlikan ketika mendegar suara langkah kaki yang mendekat, ternyata itu chanyeol tapi wajahnya sangat tak bersahabat kali ini
"Ckk, dasar pengadu!"katanya sambil menatap tajam diriku
"Terserah kau, cepat duduk dan makanlah"
Dia tidak mengubris yang ku katakan dan langsung duduk dan nenyantap makanan yang sudah kubuat
"Hari ini kamu tidak ada urusan lain kan?"tanyaku sambil meletakan piring diwastafel
Kurasa mengganti pangilan dari kau kekamu bukanlah hal yang tidak tepat. Dengan melihat perkembangan bagaimana chanyeol sudah mulai menerimaku, itu membuat aku merasa senang
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr.Park [pcy]
Fanfiction[Private] PG17+ Berawal dari perjodohan. "Apakah tidak ada harapan bagiku untuk memilikimu Mr Park??" Star; 13/10 - 2018