13

1.1K 254 12
                                    

Don't be siders, Vote and comment pelase
.
Maaf kalo ada typo, bahasa belum sesuai PUEBI, penggunaan tanda baca, dsb.

.
.

[Un]evanescent

Sebelum pergi Sunggyu berjanji tidak akan memberitahu siapapun mengenai kepindahannya. Suzy juga meminta Wonho berjanji juga. Ia mengizinkan Wonho mendengarkan pembicaraan karena ia percaya pada laki-laki itu.

Wonho ingin mengantar pulang Suzy, tapi Suzy tidak mengizinkannya. Rumah Wonho berlawanan arah dengannya, ia tidak ingin membuat repot laki-laki itu.

"Hati-hati!" Ucap Wonho saat Suzy menaiki Busnya.

"Kau juga!" Balas Suzy.

10 menit kemudian, Suzy turun dari busnya. Ia hanya perlu berjalan 3 menit dari halte untuk sampai ke rumahnya.

"Ahjumma, Annyeonghaseyo!" Sapa Suzy ketika bertemu tetangganya.

"Eoh, Suzy-ah!" Tetangganya itu membalas ramah.

"Ahjumma, hari ini tidak ke sekolah, ne?" Tanya Suzy karena tetangganya itu tidak terlihat hari ini dikantin sekolah.

"Hyuk-ie sedang demam, jadi aku izin tidak bekerja hari ini untuk merawatnya." Jawab tetangganya itu.

"Manhi appayo, Ahjumma?" Tanya Suzy khawatir karena ia kenal dengan anak tetangganya itu.

"Tidak, demamnya sudah turun siang tadi. Sekarang saja dia sedang bermain bola dengan Haneul di lapangan," Jawabnya segera, "Ah, ya, tadi aku lihat ada Myungsoo dengan mobilnya di depan rumahmu."

"Myungsoo-yo?"

"Ne, sepertinya ia sudah lama disana," Jawab tetangganya itu.

Suzy berpikir sejenak. Memikirkan apa tujuan Myungsoo datang ke rumahnya hari ini. Tak mau membuat Myungsoo menunggu lama, ia langsung berpamitan pergi. Suzy berjalan cepat. Dari jauh ia tidak melihat ada mobil di depan rumahnya.

"Sudah pergi, kah?" Gumamnya.

Suzy semakin melangkah lebar. Setelah berjarak 10 meter dari rumahnya, ia melihat Myungsoo yang sedang bersandar di tembok pagar rumahnya. Ia tidak melihat Myungsoo karena Myungsoo memakai mantel hitam yang sama dengan tembok pagar rumahnya.

"Myungsoo," Panggil Suzy pelan.

Myungsoo mengangkat kepalanya dan langsung menatap Suzy. Laki-laki itu berjalan mendekati Suzy dan menyisakan jarak 3 langkah dengan Suzy.

"Kau!"

Suzy menatap Myungsoo takut. Myungsoo menatapnya seperti menatap Soojung kemarin.

"Kenapa kau membuatku khawatir?!"

Suzy terdiam mendengarnya. Ia menatap Myungsoo.

"Aku menunggumu di aula. Aku menelfon Jieun, ia mengatakan kau pergi ke aula, tapi kau tidak datang dan akhirnya aku bertanya pada Sunggyu Hyung, ia mengatakan kalau kau izin sakit hari ini."

"Sakit?"

"Eoh! Aku langsung berlari menungguimu di gerbang sekolah, tapi kau tidak ada. Kupikir kau sudah pulang, jadi aku menunggumu disini," Jawab Myungsoo.

"Aku tidak tahu, maaf." Balas Suzy. Ia merasa bersalah telah menyulitkan Myungsoo.

"Aku sudah menelfonmu berkali-kali, tapi kau tidak menjawabnya, Suzy!"

[Un]evanescent [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang