panitia pensi!AU: berantem

5.9K 632 123
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"kong, gue minta maaf

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"kong, gue minta maaf."
"buat?"
"gue ga maksud jahat pas minta lo undang devarra padahal gue tau jadwal pensi kita clash sama jadwal dia. awalnya gue cuma pengen bikin lo... sadar? gitu deh. tapi setelah gue pikir lagi, gue bener-bener keterlaluan kali ini."
"eh, itu--"
"gue juga minta maaf udah marahin lo di rapat kemaren. mulut gue emang sampah banget. tapi itu bukan excuse; gue udah jahat sama lo."
"bukan kok. bukan salah kak arthit. emang semua yang kakak omongin bener: niatku masuk osis itu biar bisa deket sama kakak dan itu udah salah banget. aku ngelakuin semuanya cuma karena kakak, padahal osis dan seluruh programnya kan buat sekolah. kalo ga gini aku ga bakal ngerti kalo aku salah."
"tapi lo selama ini emang udah ngelakuin tugas lo dengan baik--"
"dan semua itu karena kakak. karena aku pengen kakak liat aku."
"..."
"tapi sampe sekarang niatku masi tetep; aku pengen kakak liat aku. aku bakal bikin pensi ini sukses besar, aku bakal lebih perhatiin apa yang sekolah dan anak lain mau. aku bakal bikin pensi ini jadi pensi paling memorable buat semua orang. biar kakak lebih liat aku."
"nggg, kong--"
"soalnya aku suka banget sama kakak, dan aku ga pernah seserius ini."

kepoin orang pacaranTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang