Amicus Falsus//99'liner [[Completed]]

What's Wrong With Doyeon?

Nb : Ini chapt, waktu nya udah beberapa minggu setelah kematian Sohye-Woojin.

"Jadi? Lo mau gabung sama gue buat bunuh mereka semua?"

"Doyeon. Cuma Doyeon bukan mereka semua, gue bakal bunuh Doyeon doang."

"Tapi, kenapa lo pengen bunuh Doyeon?"

"Terus? Kenapa lo bisa neror kita semua?"

"Karna gue sakit hati udah dicampakin juga udah dikhinatin."

"Dan gue punya alasan yang sama kayak elo,"

•••

"Guys! Guys!" teriak Jihoon sambil berlari kearah teman-temannya.

"Paan? Nafas dulu Hoon." kata Yeri sambil mengelus punggung Jihoon.

"Hooh makasih Yer, oiya lo semua pada tau dimana si Doyeon gak?" tanya Jihoon sambil mengatur nafas.

"Lah? Emangnya dia ga dikelas?" tanya Mark.

"Gue gatau anjir. Tadi nyokapnya kesini nanyain si Doyeon, soalnya dia pamit ke sekolah tapi kemaren dia ga balik sampe sekarang." jelas Jihoon.

"Hah? Kok bisa sih? Doyeon bukan tipe cewek yang keluyuran tanpa pamit ya."

"Iya Yer gue tau, tapi tadi itu nyokap nya sampe ngamuk-ngamuk di ruang kepsek masak." lanjut Jihoon.

"Jadi kita kudu siap mental." Perkataan Dino membuat semua nya mengalihkan pandangan nya kearah Dino.

"Kenapa Chan?" tanya Yoojung.

"Mesti bentar lagi emaknya si Doyeon ngamuk ngamuk ke kita juga."

"Ahh sumpah mulut lo ga faedah Chan!" kesal Jihoon yang sudah fokus tapi akhirnya 'zonk'.

"Yaudah kita ke ruang kepsek aja sekarang." ajak Mark, semua cengo.

"Lah ngapain?" tanya Yeri.

"Kita cari tau, lo semua ga pada khawatir apa sama temen elo? Kalo kalian gamau yaudah, biar gue aja." kata Mark lalu berjalan kearah ruang kepsek.

"Permisi bu, saya Mark anak 11-1IPS." kata Mark setelah mengetuk pintu.

"Masuk."

"Kebetulan kamu disini Mark, kamu tau dimana Doyeon gak?" tanya mama nya Doyeon khawatir.

"Nggak Tan, ini aja Mark kesini buat ikut nimbrung siapa tau bisa bantu."

"MARK!!!" teriak Yoojung yang baru datang.

"Ehh Yoojung kamu kenapa?"

"Bu, anu Mark ehh Tan. Astagfirullah ini gimana allahu-"

"Doyeon udah ketemu." sambung Jihoon yang baru saja tiba.

"Hah? Dimana Doyeon sekarang?" tanya Mark.

"Dia sama Haknyeon."

"Iya dimana?!" tanya Mark lagi.

"Mereka..."

"Apaan tai, buruan kasian ini mamanya Doyeon."

"Udah meninggal, mereka berdua jatuh dari atap."

Degggg...

"Me-meninggal?"

'Bego, kesepakatan yang mati cuman Doyeon tapi kenapa lo malah ikutan mati'.

New clue...