Bab 2

15.8K 360 6
                                    

"Ayah...baiklah aku akan menggantikan ayah dikantor". Ucap Arin terpaksa.

"Nah baru ini anak ayah...,ya sudah besok kamu harus pulang kuliah lebih awal,ayah akan membawa mu ke kantor dan memperkenalkan semua rekan kerja ayah".

"Halah ayah ini paling semuanya isinya laki laki mesum semua kan?kecuali ayah"

"Tidak kau belum tau CEO baru itu".

"Siapa?".

"Nanti juga kau akan mengetahui nya babe".

"ya sudah lah terserah ayah saja,aku mau tidur dulu ya lelah...".

"Hem...baik lah".

Kamar
20:00

K

arina povv

"Ya tuhan.. aku harap pelayan itu lenyap dari muka bumi ini!aku lelah!!apalagi besok aku harus melayani ayahku....kenapa ayah membuat anak satu seharusnya dia membuat anak satu lagi dan dia pria supaya dia dapat menggantikan ayah ku....padahal sewaktu ibu masih ada ayah tidak terlalu sibuk kan??ayah ku ini memang membosankan....oh ya...aku akan berdoa... ya tuhan aku ingin hari ini aku bermimpi pangeranku lagi,dan setidak nya mimpi itu bukan mimpi aneh seperti aku yang sedang disetubuhi pria....". Ucap arin dalam hatinya.

-
-
-
-
-
-

"Akhhh......oh...he...mm.....tuan...aku lelah....ah...sh...oh....st...st...op...stop.....!!". Desah arin,tanpa memperdulikan ucapan arin pria itu terus menggenjot tanpa henti.

Plak.....

"Ahhhhhh......sakit!!berhenti tuan!!!". Pinta arin kepada pria itu.

"karina kau terlalu menggoda sayang...dan bokong mu ini sangat kencang.... biarkan aku meremasnya lagi anggap ini hukuman bagi mu karna kau telat!". Jawab pria itu.

Arin hanya pasrah melihat tingkah laku pria itu,dia terus merojok vagina arin yang masih sempit itu tanpa henti,sampai sampai keluar darah segar dari vagina nya.

Arin menangis sejadi jadinya,pria itu hanya melihat sekilas wajah arin yang memerah bekas tamparannya.

"Jangan menangis!aku tidak menyakiti diri mu!".

"Seperti ini kau pikir tidak sakit!!kau ini manusia apa iblis!!!ah...sh...oh...".

"Ini semua salah dirimu!kenapa kau tidak pernah mencoba masturbasi!lihatlah vagina mu sangat sempit!". Jawab pria itu.

"hei tuan!bukan vagina ku yang sempit tapi penis mu yang terlalu besar!!!". Jawab arin dengan nada tinggi.

"Beraninya!!kau jalang diam lah!!". Jawab pria itu mengencangkan genjotannya.

"ARGHHHHHHH.........". Desah arin sambil meneteskan air mata.

-
-
-
-

Brak.....

"Awww kepala ku...sakit....kenapa aku bisa jatuh?!oh ya tuhan masig pagi sekali aku sudah bermimpi seperti itu sampai aku sampai terjatuh dari kasur ku!!apa apaan  ini!!!?". Cetus arin kesal.

"ARIN!!!BANGUN!!!". Teriak ayah nya dari luar kamar.

"Arg...sialan aku kesiangan!!IYA AYAH TUNGGU!!".

Diruang tamu
09:00

"

Kau tidak usah kuliah hari ini ayah meminta izin kepada dosen mu".

"Ah ya tuhan ayah...kau ini kenapa?!anak mu ingin pergi kesekolah tapi kau melarangnya....".

"Sudah lah ganti Baju mu dengan baju kantor!".

"Baik!".

Setelah beberapa menit kemudian....

"Astaga....aku heran dengan anak ini...". Ucap ayahnya.

"Kenapa ayah?aku salah lagi??". Tanya arin keheranan.

"Ibu mu dulu sangat pemalu,ntah apa yang aku lakukan saat ibu mu mengandung mu kau sekarang tidak tau malu....".

"Kenapa jadi ayah membanding kan ku dengan ibu ku?! Sudahlah ayah aku ingin cepat cepat pergi jalan jalan dengan teman teman ku ayah....".

"Ya tuhan anak ini....".

-
-

Setelah beberapa menit akhirnya mereka berdua sampai dikantor.

"Ayo masuk!". Ucap seorang pria yang usianya kelihatan cukup tua.

Karina sadar dari tadi pria yang ada dihadapan nya selalu memperhatikan bentuk tubuh miliknya,apalagi yang sering ia lirik adalah vaginanya dan buah dadanya.


Sial aku menyesal memakai baju ini!!!lihatlah kakek tua itu terus menatap ke arah payudara ku....". Kesal arin dalam hatinya.

Ia pun sengaja menutup buah dadanya dengan map yang sedang ia pegang.

"Ayo arin kita keruang rapat". Ucap ayah arin.

"Hm...baiklah...".

-
-
-
-

"Tunggu sir! Mr.Alexander belum datang,sepertinya dijalan macet". Kata seorang pria yang tak lain adalah patner bisnis stefan.

Pintu pun terbuka.....

"Ah..maaf saya terlambat,tadi dijalan macet sorry!".

"Oh ya tentu Mr.Alex tidak masalah!". Jawab stefan.

"Sialan gara gara pria ini waktuku terbuang!!". Cetus arin dalam hatinya.

"Sexy....". Desus Alex.


Rapat pun selesai,tapi sayang ini bukan hal yang ia akan bayangkan,ia disuruh mengerjakan dokumen yang menurutnya tidak penting.

Dan satu hak lagi,ia hanya berdua di ruang rapat bersama Pria.

"Dia menggoda tapi sayang kelihatan sangat galak!". Ujar Alex dalam hatinya.

"Permisi nona!apa aku boleh meminta batuan mu??". Tanya Alex kepada Arin.

"Tentu sir...".

"Bisa kau berdiri dan kita bertukar posisi??".

"Oh,tentu boleh...,silahkan...".

"Thanks Mrs.Karina.....".

"No problem sir!".

"Sialan pria ini!!".

"maaf...Mrs.karina kancing depan mu terlepas dan....".

"Akh....".

"Dan payudara mu sangat besar untuk aku remas Mrs....". bisik Alex tepat di telinga arin.

"heh!!kau sangat tidak sopan!!!". Bentak arin.

"Pelankan suara mu nona!".

"Seharusnya kau bersyukur aku puji!".

"Kau MESUM!!!!!!". Bentak Arin meninggalkan Alex.

"Hem...". Alex senyum sinis.



.
.
.
.
.

TTC💕

My CEO is CRAZYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang