BAB 7

12 1 0
                                    

Setelah bertemu zein untuk pertama kali nya, Meisya senang bukan main. Akhirnya setelah 2 minggu menetap di Jakarta, zein memiliki waktu, walaupun bukan untuk meisya seorang.

"Terimakasih ya pak" ucap meisya seraya mengembalikan helm milk pengemudi ojek online tersebut.
Kemudian meisya memasuki kamar kos nya, yang dilihatnya luci dan fika sedang ngemil dikamar.

" Senyum mulu, udah ketemu?" Fika mencoba menggoda

" Ketemu siapa sya?" Tanya luci bingung

" Iyaa, aku sudah ketemu zein" meisya menjawab sambil menggantungkan tas yang ia kenakan.

" Gimana?" Tanya fika penasaran

" Tidak gimana gimana hehe"

Drttttt drrrtt

Hp meisya bergetar, ia langsung membaca pesan masuk di hp nya.

Zein noval :" lain kali kalau zeen ajak makan mau?"

Meisya hanya senyum senyum sendiri membaca pesan dari zein, padahal zein harusnya sudah tau meisya akan menjawab apa.

Meisya.an :" mau, asal dibayarin "

Zein noval :" iyaa,zeen mau ketemu sya. Soalnya lusa zein akan pulang ke Jogja. Selama 5 hari "

Meisya.an :" iya? Ngapain?"

Meisya agak sedih mendengar kabar itu, disaat meisya ke jakarta, kenapa harus zein yang ke jogja .

Zein noval :" mama bilang, mama udah rindu sama zeen, zeen ninggalin sya lagi buat 5 hari, syaa jangan rindu kayak mama ya"

Meisya.an :" kenapa ?"

Zein noval :" nanti zeen pengen pulang ke jakarta cepat cepat, lalu nemui sya secepatnya."

Meisya.an :" kalau zeen ketemu mama, ya gapapa. Kan mama udah kangen"

Zein noval :" iyaa syaa"

Meisya.an :" zein? Sya nitip dong kalau zeen ke jogja, beliin sya anti gores hp ya "

Zein noval :" yang lama kenapa?"

Meisya.an :" pecah hehe"

Zein noval :" kenapa gak beli di jakarta aja si syaa,banyak kok"

Meisya.an :" meisya gatau dimana bos"

Zein noval :" zeein temenin ya?"

Meisya.an :" ih gausahh . Ngerepotin"

Zein noval :" yaudah, besook malam kita pergi makan yuk. Sya pengen makan apa?"

Meisya.an :" sya ?pengen makan bakso"

Zein noval :" yasudah,besok ya"

Meisya pun mengakhiri percakapan dengan zein, ia memang gitu. Berhatihati dalam mengatur waktu berbincang. menurut meisya, semakin sering bersama maka akan semakin cepat bosan. Dan ia, tidak ingin zein merasakan bosan.
.
.
.
.

Malam ini meisya dan zein pergi tidak berbarengan ,karna meisya tidak ingin zein mutar terlalu jauh untuk menjemputnya.
Dan ketika meisya sampai di tempat bakso yang di arahin zein, ia duduk duluan, memilih tempat yang nyaman menurut meisya.

Sebuah kebiasaan bagi meisya, setiap di tempat yang ramai, ia akan sibuk dengan gadget, padahal tidak ada apa apa di gadget nya.

"Hei" sapa zein yang datang menarik bangku didepan meisya dan membuat meisya kaget.

INVISIBLE SECRETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang