2

13.2K 167 14
                                    

Saat ini Shelly dan dyhane sedang pergi entah kemana dengan berjalan kaki melewati trotoar jalan Shelly yang sibuk dengan jalanan sedangkan ane sibuk dengan ponsel ditangannya.

"Ne kita mau kemana sih?" Tanya Shelly ane mengalihkan pandangan ke shelly

"Liat aja nanti, ga usah bawel" setelah itu mengalihkan lagi pandangannya kearah ponsel

"Ih ga jelas Lo! Mending gue balik!" Kata Shelly sambil memutar tubuhnya berniat ingin pulang, ane segera memusatkan pandangannya kearah Shelly yang berjalan menjauh

"Shelly bentar doang! Elo mah Ga SK!" Rajuk ane sambil menarik tangan shelly

"Apaan lagi SK" kesalnya karena tak mengerti dengan ucapan ane

"Setia kawan! Kuper Lo haha" balasnya tertawa tak jelas Shelly mengernyit lagi saat kata asing terdengar ditelinganya.

"Kuper apaan lagi njir" tanyanya lagi dengan nada tak suka

"Kurang pergaulan hahaha" ane tambah tergelak.

"Ih ga jelas lo! Ini di bumi woy bukan dipluto! Ngomong yang Boneng!" Balasnya menjitak kepala ane sampai perempuan itu mengaduh kesakitan.

"Sakit kampang!" Aduhnya. mengelus kepalanya yang kena kekerasan tangan shelly

"Boneng apaan lagi, bahasa banci tuh!" Katanya. Hey mereka tak sadarkah bertengkar sambil berjalan dan menjadi pusat perhatian. Aneh/?

"Susah kalo dari pluto ya gitu kuper!" Berlalu meninggalkan ane yang mematung.

🌈🌈🌈🌈

"What the– ane Lo gila?" Tanya shelly kesal.

Tentu saja perempuan berambut panjang itu kesal, pasalnya ane membawa dia ke tempat yang sangat tak bermoral seperti club penyuka sesama jenis. Yang sedang melakukan itu2 tanpa tau malu.

"Kenapa? Lo juga gitukan Ama Kaka tiri Lo?" Ujar Dhyane santai memasuki club dan duduk di bar

"Tapi ini tempat ga melayaki tau ga? Kita masih SMA! Jangan bilang?" Ucap shelly menyusul ane yang duduk di bangku bar

"Yang biasa aja satu" ucap ane kepada bartender dan mengalihkan pandangannya ke arah Shelly

"Lo mau minum apa?" Tanya ane Shelly berdecak karena perempuan itu belum membalas ucapannya

"Samain kaya Lo" ucapnya males, ane menyeringai karena Shelly belum tau apa yang suka diminumnya disini. Ane mengangguk dan berbicara pada bartender.

"Anak SMA bebas ngelakuin apa aja untuk mencari jati diri Shell begitupun juga gue yang anak SMA, iya gue sering kesini" ujarnya tenang seperti menggurui .

Shelly kesal dengan temannya yang satu ini apa katanya? Mencari jati diri?

"Eh kampang! nyari jati diri ga gini juga kali" cerocos shelly kesal menjitak kepala ane lagi.

"Lo manusia setengah Mimi peri! Bisa ga ntu tangan jangan enteng? Jites2 pala orang, Lo kira gue kutu hah?!" Kesal ane dengan kalimat panjang lebarnya keluar.

Dilain tempat Mimi peri merasakan lobang hidungnya yang sebesar lobang belut berkedut-kedut geli minta di sodok pake parang (?)

Balik lagi ke shelly dan ane.

"Gue setengah Lisa blekemping dan Lo emg kutu, kutu beras malah!" Balas Shelly tak mau kalah

"Shell lu dreams?" Tanya ane dengan raut wajah pura-pura khawatir menggunakan punggung tangannya seperti memeriksa keadaannya dan Shelly hanya menanggapi dengan berwajah datar.

"Enak aja lo! Gue nih semenya mawar belekming" lanjut ane. terus aja terus mereka berdua bertengkar sampe bartendernya kawin sama Mimi peri /author dilabrak bartender minta kawin sekarang//author SWEATDROP/

"Mba ini pesanannya" intrupsi bartender yang sepertinya juga jengah dengan pertengkaran mereka berdua /sama aku juga mas//mas2 bartender: Jangan2 kita jodoh?//author:ogah/

"Makasih mas hadi" ucap ane tersenyum manis

"Cih sok manis Lo! Manisan juga gue" ujar Shelly sambil mengambil minumannya.

"Sirik aja Lo! Gue punya salah apa si sama lo?!" Kesal ane

"Banyak, banyak banget. Saking banyaknya gue males nyebut satu2" setelah itu meminum minumannya tanpa tau itu minuman apa. Sempat mengernyit saat merasakan tenggorokannya seperti disengat serta rasa pahit yang sangat kentara namun lama kelamaan dia mulai menyukai sensasi menyengat itu. Ane terkekeh kecil melihatnya

"Anjing Lo" dengus ane

"Maaf gue bukan anjing, tapi suaminya Jennie blekping" Shelly mulai ngawur akan kata2nya terucap dari bibirnya.

"Halu sat halu" balas ane.

shelly hanya memeletkan lidanya menanggapi ucapan ane setelah itu

"Mas tambah lagi" ucap Shelly kepada bartender bahkan dyhane dibuat terbalalak oleh ucapannya.

"Gila shel Lo bakal mabok nanti!" Ucap ane memperingati.

"Biarin. Ini enak!" Lantas mengambil lagi minuman yang sudah diberikan bartender kepadanya.

SisterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang