#PT 10

1.1K 116 28
                                    

Sin Ye terlambat menghentikan Yerin. Yerin terlanjur membuka pintu nya dan mendapatkan peluru yang masuk ke tulang selangkanya. Semua mulai mendekat pada Yerin yang terkulai lemas di lantai dengan banyak darah.

"Mommyyy!!! Hikss.. mommy maaf Sin Ye telat cegah mommyyy!! Hiks.." 《Sin Ye》

"Omo! Yerin!" 《Eunha》

"Eunha eonnii. Ige eotteokhaee????" 《Umji》

"Banyak banget darah nya ini" 《Eunha》

"Ya yaa! Ada apa?! He? Yerin?!" 《Sowon》

Para top yang mendengar suara tembakkan itu langsung berhamburan ke kamar istrinya. Mereka pun melihat Yerin yang terkulai lemas dengan banyak darah. Tak hanya yang lain, Sinb pun terkejut bukan main. Sinb juga terlihat sangat panik.

"Yaa!! Kenapa ini bisa terjadi?!! Yerin!! Yerin aah ireonaa!! Ireona jebal!!" 《Sinb》

"Kita bawa ke rumah sakit saja ne?" 《Yuju》

"Tapi Yuju, dari hotel ini menuju rumah sakit lumayan jauh. Aku tak yakin Yerin masih--" 《Eunha》

"Panggil ambulan! Telfon skarang!!" 《Sinb》

"Tidak usah. Aku sudah menelfonnya. Dan sebentar lagi mereka sampai" 《Sejun》

Sekarang semua mata tertuju pada Sejun yang masih di meja makan. Ia masih terlihat santai di meja itu seolah tidak terjadi apa apa. Bahkan Eunha dan Umji bingung dibuatnya. Sejak kapan ia memanggil ambulan padahal dari tadi ia memegang buku dan tidak beranjak dari tempatnya?

"Permisi! Kami dari rumah sakit xxx! Saya dapat informasi ada kecelakan darurat!" -

"Ya ya! Cepat tolong dia!" 《Sinb》

"Baik!" -

Seperti yang di bilang Sejun, para penyelamat itu datang tepat waktu. Yerin langsung dibawa ke lobby dan di larikan ke rumah sakit.

"Yang lain, kita susul Yerin pake taxi. Hawon, Si Yeon, Sin Ye, dan Sejun di sini saja. Ara?" 《Sinb》

"Hei! Mereka masih kecil! Malah bahaya nanti!" 《Sowon》

"Aku tau. Tapi diantara mereka ada yang bisa diandalkan" 《Sinb》

Lalu Sinb menatap Sejun penuh harap dan percaya. Sejun yang dapat tatapan itu mengerti dan mengangguk. Setelah itu Sinb dan yang lain segera menuju rumah sakit yang dituju.

"Hawon eonnii.. aku takut" 《Si Yeon》

"Gwaenchanha yo. Kita aman di sini" 《Hawon》

"Lalu dengan Yerin eonni gimana? Aku takut dia kenapa napa" 《Si Yeon》

"Tenang. Pasti dia selamat" 《Hawon》

Dasar Sin Ye pabo! Pabo!! --batin Sejun

"Sin Ye, ada yang kau sembunyikan dari kami?" 《Hawon》

DEG!

Sin Ye jadi diam sejenak. Hawon pasti akan bertanya macam macam padanya. Mengingat Hawon bersikap dewasa, ia pasti tidak akan percaya ucapan Sin Ye.

"Ah i.. itu.. ti.. tidak ada ko" 《Sin Ye》

"Benar kah? Aku bisa mempercayai mu?" 《Hawon》

"Te.. tentu saja. Memang nya apa yang harus aku sembunyi kan??" 《Sin Ye》

Hawon menatap Sin Ye sebentar, lalu beralih ke Sejun. Seketika Hawon menarik ujung bibirnya untuk tersenyum

"Apa kau juga sama Sejun?" 《Hawon》

YAM!! 2 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang