Chapter 4

1K 52 0
                                    

Disclaimer : Masashi Kishimoto

Genre : Drama & Romance

Rate : T+

Warning : AU, OOC, Kissing Scene, EYD berantakan, dll
.

.

.

.
Don't Like Don't Read

.

.

.

.

Sasuke sudah mengunci pintu kamarnya, lalu melangkah mendekati sang istri yang masih memakai gaun pengantin putih sedang duduk di tepi tempat tidur.

"Kita mulai," ucap Sasuke sambil memeluk Sakura.

"T-tunggu! Bagaimana kita mandi dulu," tahan Sakura menatap Sasuke.

"Baiklah. Tapi, siapa dulu yang mandi?" lanjut Sasuke melepas pelukannya.

"Kau duluan saja. Nanti gantian aku," ujar Sakura.

"Begitu, baiklah," sahut Sasuke menyambar handuk lalu melepas kemeja putihnya.

Sakura hanya terdiam terpaku saat melihat Sasuke bertelanjang dada. Merasa diperhatikan, Sasuke menoleh ke arah Sakura.

"Ada apa?"

"Eh? Tidak ada. Aku hanya kagum melihat tubuh kekarmu." Sakura tampak menunduk karena malu.

"Oh, terima kasih," lanjut Sasuke berjalan menuju kamar mandi.
.
BLAM
.
'Huft... aduh gimana ini. Apa yang harus kulakukan?' batin Sakura sambil melepas gaunnya.

'Apa aku bisa mengatasinya?'

.

.

.

5 menit kemudian, Sasuke keluar dari kamar mandi.

"Aku sudah selesai. Giliranmu, Sakura," ucap Sasuke.

"Baik," sahut Sakura langsung masuk ke kamar mandi.
.
BLAMM
.

"Dia kenapa?" gumam Sasuke heran.

.

.

.

20 menit kemudian, Sakura membuka pintu kamar mandi sepelan mungkin.

Tampak Sasuke berbaring sambil memejamkan mata.

'Apa dia sudah tidur?' batin Sakura memastikan, 'Syukurlah. Jadi malam ini, aku bisa langsung tidur.'

"Kau sudah selesai, Sayang?" ucap Sasuke masih memejamkan mata.
.
DEG
.
Sakura menoleh dan mendapati Sasuke tengah duduk di tepi ranjang sambil tersenyum.

"I-Iya." Sakura gugup yang masih memakai jubah mandi.

"Ayo kita mulai. Apa kau siap?" ucap Sasuke mendekati Sakura, yang justru berjalan mundur.

"Sayang? Kenapa menghindar?" tanya Sasuke terheran dengan sikap Istrinya.

"Aku belum siap," sahut Sakura.
.
DUK
.
'Gawat, aku tak bisa menghindar!' batin Sakura yang sudah terpojok.

"Apa kau ingin pemanasan sebentar, hm?" gumam Sasuke mengurung Sakura yang bersandar di dinding.

"Iya... itu yang aku maksud," ujar Sakura tak berani menatap mata onyx Sasuke.

"Kita mulai dengan...ini," sahut Sasuke langsung mencium bibir Sakura, lalu turun ke leher.

"Ngh... geli," gumam Sakura tampak merinding.

After WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang