episode 5 : I lost you [잃어버렸어]

14 1 0
                                    


Warning!

-membaca part ini lebih menyayat hati sambil dengar lagu ioi-

klik link diatas..


ーーーーーーーーーー


AUTHOR POV

"apa? sungho kecelakaan?" -ketua besar

"dia tertabrak saat ingin menyelamatkan seorang wanita"

"itu pasti choi soobi, jadi ini yang dukun itu maksud" ucap ketua besar sambil menahan isakkan tangis


ーーー dirumah sakit ーーー

soobi tidak bisa menahan isak tangisnya, haera akhirnya datang menenanginya.

"sudahlah dia akan baik-baik saja" -haera

"kalaupun dia baik-baik saja kurasa aku memang harus menjauhinya"

"soobi sudah ku peringatkan kau untuk menjauhi sungho kenapa kau masih bertemu dengannya" teriak seseorang yang ternyata ketua besar

soobi yang saat ini sedang menangis tidak bisa menjawab perkataan ketua besar

"sudah ku peringatkan kau dengan baik-baik.. masa depan sungho cerah jangan kau rusak. mengapa kau begitu egois" tangis ketua besar

"temanku ini sedang menangis. ia juga mengalami kesulitan. bisakah nyonya diam dan berdoa saja yang terbaik untuk sungho" jelas haera

"beraninya kau terhadap ketua" kata bodyguard

"sudahlah haera.. aku memang salah" -soobi

"nenek, maafkan aku. aku telah menjadi benalu bagi keluarga kalian. aku akan menjauh dari sungho dan berjanji tidak akan pernah bertemu dengannya lagi. ayuk kita pergi, haera" -soobi

Akhirnya soobi dan haera pergi dan berjanji untuk tidak kembali lagi

"kau pulanglah lebih dulu ada hal yang harus aku urusi" -soobi

"kau tak apa apa?" tanya haera

"iyaa.." -soobi

ーーーーーーーー


soobi kembali ketempat pertama kali mereka bertemu, semakin ia sadar semakin isak tangis keluar dari mata nya


" dulu, kalau aku tidak bertemu denganmu disini saat hujan. tentu kita tidak akan saling mengenal. tentu kita tidak perlu saling mencinta. dan tentu kau dan aku tidak perlu merasakan sakit yang luar biasa "

" beberapa orang percaya bahwa saat hujan kita bisa mendengar lagu yang hanya bisa didengar oleh mereka yang sedang merindu, rindu yang menostalgiakan masa lalu. Aneh memang takdir menyatukan kita tapi tidak untuk bahagia.. hanya untuk menjadi kenangan"

" aku bertemu denganmu saat hujan turun, mencintaimu saat hujan, dan berakhir mengenangmu karena hujan pula "

soobi duduk dibangku dan menangis tanpa hentinya

"kenapa aku selalu lupa membawa payungmu tapi saat ini aku membawa payungmu?" tanya soobi

"sekarang aku sadar mengapa kau terlahir sebagai sungho. seperti namamu, itu terselesaikan dengan baik"

akhirnya soobi berdiri, membuka payung milik sungho dan berjalan, sembari berkata

"when half of me is gone, how can i live as one?"



THE END

Downpour [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang