Stay with you [Baekhyun Fanfiction]

~04~

Selamat membaca....

Chae eub terbangun, dia mendengar ada suara sesuatu yang jatuh. Suara nya dari arah dapur. Dia bangun dan coba berjalan menuju dapur untuk melihat apa yang jatuh.

"Ya! Aish..dasar kucing nakal!" dengus gadis itu.

"Aku pikir baekhyun"

Chae eun ingin kembali ke kamar dan melanjutkan tidur nya. Akan tetapi,dia melihat jam dinding yang sudah menunjukkan pukul 08.10 dia tidak jadi kembali tidur. Dia ke kamar mengambil handuk dan pakaian ganti.

Saat selesai mandi, chae eun melihat baekhyun sedang memasak. Dia mendekat, melihat baekhyun yang sedang mengaduk-aduk nasi goreng nya.

"Hhmm. Wangi" seru chae eun.

"Kau lebih wangi karena sehabis mandi" balas baekhyun.

Chae eun memukul pelan lengan nya. Lalu kedua nya tertawa bersama.

"Sudah! Ayo makan" seru baekhyun sehabis tertawa.

Chae eun menarik kursi untuk duduk. Baekhyun juga. Dia duduk di samping chae eun.

***

Sejak tadi pagi sehabis sarapan, chae eun hanya duduk manis saja di ruang tamu. Dia tidak tahu harus apa yang harus dia buat.

Dia juga mulai bosan di rumah terus. Dan dia juga merasa kalau dia sama saja di kurung.

Apa aku boleh keluar?? Ini kan di Boong soon. Sedangkan ayah di seoul.

Tidak apa-apa hanya sebentar saja. Ya, sebentar saja.

Batin chae eun sambil terangguk-angguk. Dia segera masuk ke kamar nya mengambil tas slempang nya.

"Hanya sebentar! Ya, sebentar. Maaf baek" ujar chae eun.

***

Di sinilah kini chae eun berada. Dia pergi ke sebuah club malam. Dari siang sampai sekarang dia belum juga pulang karena dia tidak tahu alamat pulang.

"Aku masuk saja" chae eun memberanikan diri nya masuk ke club malam itu.

Dan jujur, ini adalah pertama kali dia menginjakan kaki nya ke club malam. Selama di mansion dia tidak pergi kemana pun. Dia juga ingin merasakan sensasi di club malam.

Chae eun menatapi ruangan club malam ini. Dan tanpa sengaja dia menabrak seseorang hingga orang yang membawa segelas wine tersebut jatuh.

"Maaf, maaf aku tidak sengaja" ucap chae eun dan membungkukan badan nya beberapa kali.

"Chae eun??"

Chae eun mendonggak saat orang tersebut memanggil nama nya. Dan kini mata mereka saling bertemu.

"Jongin??"

"Kau chae eun kan??" tanya pria berkulit hitam manis itu.

Chae eun mengangguk cepat, "Benar, kau jongin? Teman smp ku bukan??"

Jongin mengangguk. Chae eun tersenyum lebar.

"Kenapa kau berada di sini??" tanya jongin lagi.

Chae eun menarik tangan jongin ke tempat lain.

"Stt...aku kabur dari mansion"

Mata jongin membulat, "Kabur?"

Chae eun mengangguk lagi. Dan dia menyuruh jongin jangan berbicara pada siapa pun kalau dia kabur.