Hy apa kabar kalian?😄😄
Udah baca part 2 OF di akun floweryum? Pastinya udah dong ya...
Ya udah si aku cuma mau mastiin aja kalo sebelum kalian baca part 3 ini kalian udah baca part 2.Ok welcome in Orbis Fushigina and happy reading 😊
Ah ini berisik sekali sungguh menganggu indra pendegaranku. Kenapa dad sungguh bersemangat menyuruhku pindah ke viribus? atau viri... ah entah tempat apalah itu.
Dan lagi tempat apa ini? baru membeli keperluan sekolah saja sudah sangat asing bagiku. Sungguh aku tak yakin bisa betah di sekolah itu.
"Alv..." panggil tante Nora, aku pun menoleh ku lihat Gil dan Ard dengan sebuah troli yang penuh dengan perlengkapan mereka, ku rasa mereka sudah selesai berbelanja. Sementara troliku hanya berisi buku tebal yang bersampul kulit dan pena bulu. Itu pun paman Alden yang merekomendasikan katanya aku akan membutuhkannya. Tunggu pena bulu, apakah itu diperlukan? ku rasa pulpen lebih praktis.
"Alv kami sudah selesai, Apa kau perlu bantuan?" tanya Gil yang ku sambut dengan anggukan. Tanpa persetujuan dariku. Gil langsung menarik tanganku menuju sebuah toko kuno atau lebih tepatnya toko kelontong menurutku. Sementara itu ku pandangi tante Nora,Paman Al, dan Ard dan mereka hanya tersenyum dan melambai. Seolah berkata sampai jumpa nanti.
"Gil kenapa kau membawaku ke toko seperti ini?" tanyaku heran sebenarnya apa tujuannya? bukankah kami akan membeli keperluan sekolah tapi kenapa malah ke tempat ini.
"ikuti saja nanti juga kamu akan tahu" jawab Gil lagi-lagi aku hanya mengangguk.
Kami memasuki lorong demi lorong toko ini, semakin kami masuk ke dalamnya baru ku sadari toko ini berbeda dengan toko kelontong pada umumnya. Rak-rak yang berisi barang-barang, kini berganti dengan rak-rak yang menyajikan buku-buku besar yang tersusun rapi. Dari yang tipis sampai yang tebal. Kurasa aku mulai mengerti kenapa Gil membawaku ke sini.
"hello paman, Apa kabarmu?" sapa Gil yang ku ikuti dengan senyum kepada sosok pria paruh baya yang sedang merapikan susunan buku di hadapanku.
"oh hy Gil, apa yang sedang kau cari?" tanya paman itu pada Gil.
"em ini paman sebenarnya aku akan mencari buku untuk tahun pertama di Viribius?" Jawab Gil.
"hem tak terasa kau sudah waktunya masuk di Viribius" jawab pria itu lalu mengeser kursi pendek yang ia gunakan untuk memanjat rak. "oh iya gil dia siapa?" tanya paman tua ini pada Gil.
"Oh iya aku lupa mengenalkannya, baiklah paman ini Alvaro sepupu Gilda dan Alv ini paman Shuwan." ucap gilda.
Aku pun menjabat tangan paman Shuwan dan memperkenalkan diri.
"Shuwan kaili" ucap paman Shuwan
"Alvaro Gavriel" jawabku.
"oh ya paman Shu, di mana aku bisa menemukan buku-buku itu?" kata Gil.
"baiklah Gil ikuti aku"
Aku dan Gil pun mengikuti paman ini dan berjalan dibalik punggungnya. Langka kami terhenti di sebuah lorong yang sempat kami lewati tadi.
"em gil apa kau sudah tahu akan di tempatkan di coetuse apa?"
"belum tahu paman" jawab Gil sementara aku bingung apa yang dimaksud oleh paman Shu
"baiklah kalau begitu yang kau perlukan hanya buku pengantar, nanti di Viribius baru kau akan diberi daftar buku yang harus kau beli."
"baiklah paman" kata Gil
"nah Gil dan siapa tadi namamu?" huh bisa-bisanya paman Shu secepat itu melupakan namaku.
"Alvaro paman, panggil saja Varo" jawabku.
KAMU SEDANG MEMBACA
ORBIS FUSHIGINA (The Perennial Flowers)
FantasyHighest rank !!! # 22 in indigo (09/07/2018) # 9 in journey (09/07/2018) Petualangan remaja yang ditakdirkan untuk melindungi aset berharga di viribius yaitu perennial flowers . Tak sembarang orang diizinkan menyentuh bunga ini selain petinggi terpi...