FAKE LOVE ✅ [ NielWink ]

'E'

I wanna be a good man ' Just For You '..

Aku ingin menjadi orang yang baik ' Hanya Untukmu '..

Sesangeul jwossne ' Just For You '..

Aku memberikan dunia ini ' Hanya Untukmu '..

Jeonbu bakkawosse ' Just For You '..

Aku mengubah segalanya ' Hanya Untukmu '..

Now I dunno me, Who are you?

Sekarang aku tak tahu diriku ini, siapa kamu?

Urimanui sup neoneun eopsesseo naega wassdeon route ijeobeoryeosse..

Kamu tak ada dihutan milik kita aku melupakan rute yang ku ambil..

Nado naega nuguyeossneunjido jal moreuge dwaesse..

Bahkan kini diriku menjadi tidak yakin siapa aku ini..

Fake Love- BTS

****

" Cih.. Kakakmu? Kalau begitu kita Bercerai! "

'Semudah itukah perceraian dimatamu niel?' dalam hati jihoon.

" Aku ingin tahu seberapa penting pernikahan kita dimatamu niel? "

Jihoon memberikan penekanan disetiap katanya. Namun tak ada jawaban dari daniel.

" Aku tak marah saat kau melarangku banyak hal, aku tak marah saat kau masih berhubungan dengan seongwoo, aku tak marah saat kau berciuman dan bermesraan dengannya didepanku, aku tak marah niel.. Kau tahu kenapa? Kau tahu alasanku niel? "

Jihoon kini merubah posisinya dari berbaring menjadi duduk. Duduk menghadap daniel yang masih menatapnya datar, menatapnya ketus

" Karena aku bodoh.. Aku bodoh terlalu mencintaimu, aku bodoh berharap kau membalas cintaku, aku bodoh ingin mempertahankan pernikahan yang bahkan tak kau inginkan. Tapi setidaknya aku ingin berjuang niel~ berjuang untuk pernikahan ini walau aku harus berjuang sendiri. Aku hanya minta biarkan aku tetap disisimu walaupun kau tak menginginkannya, biarkan aku bertemu dengan kakakku. Walaupun kau tak menyukainya. Maafkan Aku terlalu mencintaimu niel.. Hikss "

Lanjut jihoon dengan tangisan yang seketika pecah.
Kata katanya membuat daniel terpaku. Pikirannya berkecamuk aneh, hatinya merdenyut, darahnya berdesir cepat.

Hatinya sakit melihat jihoon menangis.

Dan alasannya menangis adalah dirinya. Kang daniel.

" Maaf. Aku tak bermaksud, aku hanya__

" Tak apa niel. Aku sudah siap menerima semua resiko dari perjodohan ini. Maaf juga aku terlalu mencintaimu. Ah~ sudahlah ayo tidur sudah malam kau juga harus kekantorkan besok? "

Daniel menatap kagum sosok didepannya. Sementara jihoon ia segera mengusap paksa air mata yang masih mengalir dipipi mulusnya.

Jihoon pun mulai berbaring kembali, membelakangi daniel.

" Mimpi indah niel~ "

Dan bergumam pelan tapi masih terdengar oleh daniel.