Pagi ini aku mendapat kabar yang mengejutkan. Yaitu kabar bahwa Novel pacaran sama Randi. Randi, si mantan ketua kelas 9A yang sekarang posisi nya digantikan oleh aku adalah ketua kelas yang menurutku cukup gak becus ngatur kelas. Perawakan nya tinggi, kulit sawo matang, dan yaa kalau jalan agak sedikit membungkuk dan kalau ngomong agak sedikit menyek menyek.
"Jadi bener Novel sama Randi?!!" ucap ku kencang
"Shut! Goblok deh Sya, jangan keras keras. Jangan sampe orang lain tau" kata Mitha.
"Hah? Jadi beneran? Duh gimana dia nembak?" tanyaku ke Novel
"Ya gitu" jawab Novel sambil sem seman. Najis:'v
"Kok kau mau sih sama dia?" tanyaku lagi
"Ya gimana namanya juga cinta, gak mandang rupa" celetuk Abel yang ntah datang dari mana
"Hahah, langgeng dah sama Randi. Awet awet Vel. Pj aku mana?" kataku menagih PJ (pajak jadian)
"Udah abis. Udah diborong sama Abel" jawab Novel polos
"Ah, seharusnya aku tau" gumamku
"Aku denger loh Sya, denger belum budek" kata Abel
Btw, ini hari sabtu minggu pertama. Dimana kami memakai baju olahraga untuk senam. kalau minggu terakhir biasanya jalan.
"Mager banget mau senam" kataku
"Mager digedein ntar kau gak kurus kurus Sya" timpal Abel
"Ish kau tuu" jawab ku lagi
Abel dan aku hanya memasang muka jutek dan membuang muka ke arah lain walau 2 detik kedepan kami sudah mulai menertawakan diri sendiri.
"Jilbab aku udah rapih belum Sya?" tanya Mitha untuk yang ke sejuta kalinya
"Udah Thaa. Gue tau lo mau tampil perfect di depan Parly. Tapi gak gini jugaa kalii" godaku ke Mitha
"Apa sih nyet" jawab Mitha ketus.
"Nyet? Sodara lo dong:'v"
"Sodara lo tu" jawab Mitha lagi
Huft beginilah hari ini. Sesudah senam harus belajar Bahasa Inggris dan Ipa lagi.
Semoga kami kuat dan otak kami masih baik baik aja sampai minggu depan. Soalnya minggu depan, giliran kelas kami yang menjadi Petugas upacara!
Semangat 9A!!!
------
Ingin tau bagaimana keseruan cerita kami selanjutnya? Petugas upacara loh inii😂😂
Jangan lupa vote dan komen
Kalau ngakak tanggung sendiri yee😂
Nulis di tengah malam itu gak enakk gengs:v
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendship
HumorIni kisah kami. kami bukanlah anak baik baik yang selalu di puji guru. kami adalah kebalikannya. tapi, jangan kalian kira kami se-bangsat itu. untuk mengetahui kisah kami, bacalah jangan terlalu serius sesekali selingkan dengan tertawaa.
