Hari itu hari ulang tahunku
Sahabatmu itu datang ke rumahku
Kue diberikannya padaku
"Aku cinta kamu"
Ujarnya manis kepadaku
Lalu aku sebentar terpaku
Dalam-dalam melihat ke dalam hatiku
Loh?
Sedang apa kamu di situ?
"Gi?"
Terbangun aku dari lamunku
Tatapan sahabatmu terlihat berharap kepadaku
"Aku juga cinta kamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Empat Jengkal
Puisi" Jangan memandangiku terus, aku jadi susah berhitung. " - Sudah lama kepikiran untuk buat lanjutan Sayap Pelindung dari sudut pandang wanitanya. Bagian terakhir dari Sayap Pelindung sedikit ganjal, kan? Terburu-buru aku akhiri waktu itu karena bunt...