24 Juni 2012
Setelah saya mampu menempuh segala rintangan disini, akhirnya sekarang saya berada di babak semi final ini, bersama Bobby juga tentunya.
Ya, kami berdua kini berada di babak semi final.
Hanya tinggal melawan 3 peserta lain- termasuk Bobby, saya akan menjadi juara di ajang ini. Walaupun teman seperjuangan, saya tetap ada rasa ingin melebihinya. Karena pada dasarnya, manusia tak pernah puas.
Tampil live stage dengan misi membuat musik serta lirik rap sendiri, membuat saya kurang percaya diri. Pasalnya, saya belum berpengalaman membuat musik sendiri. Beda dengan bobby, yang sudah pernah membuat musik sendiri di perusahaan lamanya.
Saya dan 3 peserta lain hanya memiliki waktu 3 minggu menjelang live stage babak semi final. Seluruh peserta sangat mengerahkan segala kemampuan mereka. Saya tertantang, saya tidak mau tereliminasi.
Sekarang, saatnya saya menampilkan apa yang sudah saya periapkan selama ini didepan para juri. Gugup? pasti. Tapi saya pasti pula mengalahkan gugup saya.
Dari atas panggung sederhana ini, saya dapat mendengar riuh teriakan pendukung dari tribun penonton didepan, kanan, dan kiri saya. Itu membuat rasa percaya diri saya kembali.
Seusai musik berhenti dan mikrofon saya turunkan. Saya dapat mendengar teriakan penonton lagi. Kini saatnya juri menilai penampilan saya.
Gagal. Saya gagal. Ketiga juri mengkritik negatif penampilan saya. Semua kerja keras yang saya lakukan terasa sia - sia. Saya hancur.
Waktu pengumuman siapa yang tereliminasi tiba. Saya takut. Saya selalu mengharapkan suatu yang tidak pasti. Saya takut, ketakutan ini mengalahkan saya.
Dan benar saja, saya pulang lebih dulu malam ini. Dibanding Bobby dan kedua peserta lain.
Saya, kalah.
Kalah dari mereka.
Kalah dari ketakutan saya.
Kalah dari diri saya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pillar || Hanbin
Fanfiction[hiatus] hiruk piuk hidupnya hanbin. percaya? --- 🏆#239 - ygent