Masalah baru

295 28 1
                                    

"Aduhhh... Jahat banget sih taeyong. Susah jalankan"ya gara gara kejadian di kamar mandi biasalah.

Ting tong

"Iya iya tunggu bentar"akirnya yuta bukain pintunya terbyara jaemin yang dateng

"Jaem Ayo masuk"ajak yuta jaemin mah masuk biasa aja Paz dia peratiin peratiin kok temannya maksutnya kakak iparnya jalan Kayak gitu.

"Yut kok jalan ke gitu b aja jalannya"kata jaemin dia gaktau orang sakit juga. Mereka duduk disofa berdua mumpung suami mereka lagi kerja.

"Yut jalan ke mall yuk shopping Lana nih gak shoping"kata jaemin aduh orang lagi sakit Susah jalan disuruh kemall. Tapi emang Lama gak shoping.

"Yodah...yuk aku siap siap bentar ya.."

Skip

"Eh kak yuta itukan kak taeyong ama jeno kok disini"kata jaemin yang melihat suaminya sama kakak iparnya lagi duduk disebuah kafe dimall yang ia datangi.

"Oh iya mungkin rapat disini tapi kok gak bilang bilang sih Ayo samperin aja"kata yuta trs yuta tarik tangan jaemin

"Kok kalian disinih ngapain"kata yuta

"Eh k yuta, jaemin kok Ada disini"kata jeno trs suruh mereka duduk.beberapa menit kemudian Ada seseorang yang datang.

"Hallo lama gak ketemu"
Semuanya pada nengok Dan kaget liar orang itu.

"TEN kamu ngapain disini"kata taeyong berdiri dari kursi yang ia duduki sekarang dia udah marah Karena liat mukanya doang. Dan ten langsung meluk

"Aku kangen kamu"semua cuma melototin ten yang meluk taeyong.

"Lepas...kamu mendingan pergi"kata taeyong Dan lepasin pelukan ten.

"Tenang itu pelukan terakir aku. Aku cuma mau minta maaf doang sama kalian Karena aku emang salah maafin aku"kata ten sambil menunjukan muka bersalah.

"Sampai kapanpun aku gak bakal maafin kamu. Kamu udah bunuh eommanya yuta...dan eomma kamu sendiri"kata taeyong

"Gak tae aku tulus kok aku gak ada niat yang lain cuma mau minta maaf aku emang Bener Bener salah"kata ten ia pun pergih ke yuta dan bersujut dikaki yuta

"yuta aku mohon maafin aku aku bener2 minta maaf a-aku hiks..." yuta sudah tidak tahan lagi sekarang

"I iya aku memaafkanmu tapi Kau harus janji tidak pernah mengulanginya lagi"kata yuta sebenarnya yuta masih ragu terhadap ten apa dia bisa baik dan bertobat.

"Yuta apa yang-"ucapan taeyong berhenti.

"-tidak apa apa taeyong yang penting ten sudah bertobat kita beri dia kesempatan kedua"kata yuta sekarang ten hanya senyum senyum sendiri. (Biasa terlalu B A I K)

"Udah yuta kita pulang"kata taeyong akirnya dia narik tangan yuta pergi yang diikkuti sama nomin dibelakang.

"Akirnya berhasil juga rencana gw"kata ten yang udah liat mereka pergi.

Skip...

Sekarang mereka udah ada dirumah jeno ama jaemin udah pulang. Sekarang tinggal yuta sama taeyong dirumah : kamar sekarang taeyong lagi tenagin diri Karena masalah tadi taeyong belum terima kalo ten dimaafin. Yuta yang melihat taeyong tiduran gak tenang langsung samperin sekaligus tiduran samping taeyong.

"Tae....maafin aku.. aku gak bermaksut untuk nyakit-"eh belum selesai udah dicium deluan.

"Aku bakal maafin kamu tapi ada syaratnya"kata taeyong

"S-syarat..syaratnya apa jangan yang macem macem ya..."kata yuta

"Kan aku yang buat syaratnya jadi aku dong yang nentuin"kata taeyong

"Yaudah apa cepet bilangnya"

"Syaratnya kamu........

































Harus jadi milik aku Malam ini"























'What gila nih anak mesumnya Dateng lagi'batin yuta













Skip.......

Udah dua bulan ten gak lakuin apa apa jadi kayaknya dia emang Bener Bener udah tobat deh...sekarang yuta mau masak makan siang baru anterin kekantornya taeyong .

Skip again

Yuta udah nyampe dikantornya taeyong dia gak tau kalo ten lagi melaksanakan rencananya (gawat)

Taeyong POV

Cklek

Aku membalikan kepalaku kepintu aku sedang menunggu istriku yang pasti datang sebentar lagi membawakanku makan dan menyuapiku. Tapi itu bukan dia melainkan orang lain yaitu ten.

"Kau mau apa kemari"kataku melihatnya masuk akupun beranjak dari kursi kerjaku

"Aku kesini hanya mau melihat keadaanmu saja"katanya ia mulai mendekat dan memelukku

"Kamu mau makan apa. Aku beliin"katanya

"Gak terima masih tapi bentar lagi yuta dateng bawain aku makanan....kamu boleh pergi"kataku iya malah memelukku dan mengatakan.

"Kenapa Kau selalu saja menunggu istrimu itu tae sudahlah ada aku yang selalu mencintaimu"(jijik ngetiknya) katanya

"Aku tidak butuh kamu.itu dulu aku bilang aku sangat mencintaimu ta-"aku melihat ada orang dipintu dan itu yuta aku yakin ia pasti salah paham akan perkataanku tadi mungkin ia mengira aku mengatakan cinta pada ten.
Yutapun pergi aku bisa melihat air bening jatuh dari pelupuk matanya. matanya mulai memerah air bening itu semakin banyak berjatuhan dari Mata indahnya.

"Yuta tunggu Kau salah paham ini tidak seperti apa yang Kau dengar"aku mengejarnya langkah kakinya mulai berhenti setelah mendengar perkataanku tadi.

"Lalu apa tae aku tidak mungkin salah denger hiks..."aku mendengar suara hisakannya aku semakin merasa bersalah padanya.

"Yuta aku mohon dengarkan aku dulu itu-"kataku berhenti saat ia mengatakan hal yang kutakuti dari tadi.

"Kalau memang Kau sudah bosan denganku Kalau gitu kita...




















Cerai"

Deg

Kata kata itu benar benar membuatku bungkam hatiku hancur aku sangat mencintainya mengapa ia mengatakan kata paling aku takuti yaitu 'cerai'.

Taeyong POV end





Maaf banyak typo guys

Im fine with you (taeyu/taeten) or (taegi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang