3

32 1 0
                                    

BPJS

Iya itu nama kelompokku. Kelompok ospek. Hehe
Setiap kelompok wajib memiliki satu basecamp yg digunakan untuk mengerjakan tugas, dll.
Karna pada saat itu semua anggota kelompokku tidak ada yg menawarkan kos mereka sebagai basecamp, akhirnya aku menawarkan diri. Kebetulan aku ingat kalau kosku memiliki teras dan halaman yang lumayan cukup digunakan untuk kerja kelompok.

Hari pertama basecamp, aku menjemput teman-temanku di suatu tempat yang cukup strategis. Agar mereka tidak tersesat.

Di hari pertama itu, si Paul yang pada saat itu menjabat sebagai ketua kelompok cukup diam. Disaat yang laen sibuk ngoceh mengusulkan jargon dan yelyel dia hanya diam.
Tidak, aku tidak hanya mengamati dia. Aku mengamati teman-teman baruku satu per satu. Tapi entah mengapa aku ingin menceritakan dia.

"Duh, aku nggak bawa laptop." Kata Paul ketika dia kebagian tugas untuk mendesain logo kelompok.

"Pake laptopku aja" kataku

"Kamu punya photoshop?"

"Punya, tapi gapernah aku pake."

"Gausah dah, aku ambil ke kos dulu aja. Deket kok"

Dia balik ke kos pake motorku, karna motornya di depan jadi sulit dikeluarkan. Bukan motornya sih, motor temannya. Pada saat itu dia belum bawa motor ke Surabaya jadi dia nebeng temannya. Namanya Dina. Mereka dulu satu kelas ketika SMA.

Beberapa menit setelah Paul pergi, ada panggilan line di hpku.

"Paul"

Ngapain dia nelfon, pikirku.
Setelah aku angkat, dia langsung ngomel-ngomel. Ternyata dia tidak bisa membuka double kunci motorku. Ternyata.
Singkat cerita dia akhirnya bisa membuka, lalu langsung cus menuju kosku.

Itu telfon keduaku dengannya. Ternyata dia tidak sediam dan sedingin first impression-ku padanya. Dia cukup bawel di kondisi-kondisi darurat.

Tapi tetap saja, tatapannya hangat. Sungguh

AdaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang