do you know?

122 22 3
                                    

Chanyeol Pov

"Yeol aku mau nanya deh?"

Sebenarnya aku sudah malas menemani Kisum apalagi aku sadar bahwa Eunji berubah menjadi dingin setelah bertemu dengan Kisum.

"Apa?"

Kisum hanya menatap ku tanpa berbicara

"Kisum udah deh kalo nda penting nda usah ditanya"

"Ini penting"

"Ya udah apa? Kamu ditanyain tadi malah nda jawab? Ya ku pikir nda penting"

aku udah malas ngeladenin dia yang ada di pikiran ku sekarang hanya Eunji dan Taehyung yang menjadi sangat dekat

"Ada apa kau dengan Hoon? Apa kalian berkelahi? Karna apa kalian sampe berkelahi?"

"Apa itu penting? Aku rasa itu gk penting. Itu urusan kami, aku rasa kau tak perlu tau"

Kisum memutar matanya

"Oke kau boleh tidak menjawab itu. Tapi aku mau kau harus jawab pertanyaan ku yang ini"

"Apa lagi sih kisum?"

"Kenapa kau tadi memotong perkataanku saat aku berkenalan dengan teman temanmu? Dan apa kau menyebutku temanmu?"

Aku menghela nafas "memang benar kau hanya temanku kan? Memangnya kita ada hubungan lebih dari teman?"

Kisum kaget dengan perkataan ku

"Jadi selama ini kau hanya menganggap aku temanmu?"

"Kisum kita memang hanya teman gak ada hubungan yang spesial diantara kita"

"Kamu berubah chan setelah kamu pindah ke korea lagi kamu berubah" aku melihat dari mata Kisum ada kemarahan

"Kisum aku nda berubah kalo aku berubah, aku mungkin sekarang gak ada di hadapanmu, mungkin aku sudah membiarkan mu kemanamana sendiri"

"Ck! Apa artinya selama ini? Kau hanya bersama ku selama di Amerika tidak ada wanita lain yang bersama mu selama ini dan kau hanya menganggap ku teman?"

Aku hanya diam. Aku tau dia sedang marah, kalau ku jawab pasti akan semakin meledak. Dan lagian aku tak pernah dekat dengan wanita lain karna hanya Eunji yang ada dihatiku

Dan aku hanya dengan Kisum karena Kisum adalah orang pertama yang menegurku dan menjadi temanku di Amerika makanya sampai sekarang aku masih bersamanya karna aku menghargai dia yang dulu sudah mengajak ku keliling dan membantuku selama di amerika.

"Chan Jawab!"

"Kita omongin dirumahku oke" aku menggenggam tangannya supaya dia tenang dan mengikuti ku pulang. Tapi dia malah melepas genggaman itu

"Gak mau, aku mau menyelesaikannya sekarang! Disini!"

"Oke, ku pikir aku salah dan aku sudah membuatmu salah paham terhadap sikapku ke kamu. Dan sebenarnya aku tak pernah menganggapmu lebih dari temanku"

Aku berhenti sejenak dan menatap Kisum yang entah tatapannya marah atau sedih sekarang, atau mungkin dia kecewa?

Jujur aku masih belum bisa memahami Kisum sepenuhnya padahal aku udah lama berteman dengannya tapi sikapnya tak bisa ditebak

"Ada seseorang di hatiku. Dan itu bukan kamu Kisum"

Air mata Kisum menetes saat itu juga. Aku sakit melihat dia menangis tapi aku harus jujur ini demi kebaikan dia dan aku

"Siapa? Siapa wanita itu?"

"Kamu gak perlu tau."

"Eunji?"

What Do You Mean?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang