Regret pt.1

157 31 5
                                    


Chanyeol Pov

Aku mengikuti kemana Kisum berjalan sambil sesekali melihat sekeliling

"Chan kesana yuk" Kisum menarik tanganku

Tapi aku melepaskan tanganku yang membuatnya menoleh bingung

"Pulang yuk, ini udah jam berapa"

Terlihat dia melihat ke arah jam tangannya

"Baru jam set 2 chan masih ada setengah jam lagi"

"Tapi..." belum selesai omonganku tangan ku langsung kembali ditariknya

"Tenang tenang masih ada setengah jam lagi kok" dia terlihat tertawa

Aku akhirnya pasrah dan mengikutinya saja

Setelah beberapa menit berkeliling di pasar ini aku kembali melihat jam 14.10 aku langsung menarik tangan Kisum

"Ayo pulang, ini sudah lewat 10 menit"

Kisum melihat jam tangannya lalu menatapku

"Hemm yeol gimana kalo nambah jadi setengah jam lagi ya kan cafenya deket dari sini ntar kamu langsung kesana aja biar aku pulang naik taksi aja"

"Kalo gitu aku langsung ninggal kamu sekarang aja bisa kan?"

"Gak, aku takut, pokoknya sampe aku selesai belanja kamu gak boleh ninggalin aku"

"Kok gitu? Ayolah aku gak mau telat"

"Chan bentar lagi yaaaaa" muka melas Kisum membuat ku merasa tidak enak

"Oke oke tapi setengah jam lagi ya dan pulang sendiri"

"Oke"

Akhirnya aku menuruti perkataannya. Kami berkeliling pasar dan disekitar pasar, dia membeli lumayan banyak pernak pernik seoul sampai membuat ku geleng geleng kepala katanya buat oleh oleh

"Chan haus beli minum dulu yuk" aku menurutinya lagi

Pokoknya aku membiarkan dia mau kemana asal tidak kelewatan batas jam

........

Aku langsung kaget melihat jam yang menunjukkan ke arah 16.20

"KISUM!" aku sedikit membentak kisum karena kaget

"Hm? Ada apa?"

"Ini sudah jam berapa eoh?"

Kuliat dia melihat jam tangannya

"16.20 kenapa?" santai banget mukanya ngomong rasa pengen aku tonjok tapi ku tahan karena dia perempuan, Aku bukan orang yang suka kekerasan

"Kisum aku janjian jam 3 dan kamu gak mengingatkan ku?"

Kulihat dia gugup

"Maaf chan aku juga lupa"

Aku langsung melihat ke arah handphoneku

MATI.

"Argh mati lagi, pasti Eunji udah nunggu dari tadi"

"EUNJI?!" kulihat mimik wajah Kisum kaget gak suka

"Udahlah ayo kita keluar kamu naik taksi"

Aku langsung menarik tangan kisum sampai keluar

"Udah ya bisa pesen taksi sendiri bisa kan aku buru buru"

"Gak bisa, aku gak tau"

Aku kaget. Ngerepotin banget sih.

"Astaga Kisum aku udah telat ini, masa nyari taksi aja gak bisa banyak kok disekitaran sini"

What Do You Mean?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang