Chapter 2 (Villanya serem)

617 27 0
                                    

Author' Pov

Pagi hari telah tiba. Ali, kevin, kirun, mila dan lia sudah berada dirumah prilly. Menunggu prilly yang tengah bersiap.

"Ini si prilly lama amat si" gerutu ali kesal.

"Tunggu aja si li, paling lagi mandi" ucap mila.

"Udah ah, gue kekamar prilly dulu" ucap ali berjalan kekamar prilly yang berada dilantai atas.

"Eh eh ali" ucap kirun mau mengejar ali namun ditahan oleh lia.

"Udah biarin aja"

----------------

"Pril, udah belom" ucap ali mengetuk pintu kamar prilly.

"Pril"

"Prilly"

"Pril, gue masuk yak" ijin ali.

Ali membuka pintu kamar prilly perlahan, melihat sekeliling kamar prilly yang nampak rapih. Namun tidak menemukan prilly.

"Pril, Lo dimana sih"

"Pril Lo dim-"

Ucapan ali terhenti saat kamar mandi terbuka oleh sosok prilly yang hanya memakai handuk diatas lutut.

Ali hanya melongo melihat pemandangan indah yang dihadapannya.

"Subhanallah, sungguh indah ciptaan mu" puji ali dalam hati.

"Ali Lo ngapain disini" ucap prilly gugup.

Ali langsung tersadar dari lamunannya. Menatap prilly salah tingkah.

"Eh pril, sorry gue langsung masuk kamar Lo aja" ucap ali berjalan mendekat pada prilly.

"Gpp kok" ucap prilly menghilangkan kegugupannya.

"Ehmm, gue keluar dulu" ucap ali berlari keluar kamar prilly.

"Ya alloh, prilly cantik banget" batin ali. Berjalan kelantai bawah.

----------------

"Hay guys, sorry gue lama" ucap prilly berjalan menuruni tangga.

"Iya gpp selow aje pril" ucap kirun.

"Udah yok, pergi sekarang" ucap ali.

"Yaudah ayok"

----------------

"Oh iya, yang nyetir sapa?" tanya kirun.

"Gimana kalo si kevin aja" ucap ali cepat.

"Loh, kok gue sih"

"Udah vin, aku temenin kok" ucal mila.

"Nah, berarti kevin sama mila didepan. Ali sama prilly ditenngah dan yang dibelakang gue sama yayang lia" ucap kirun.

"Okey"

ucap semuanya masuk kedalam mobil. dan menjalankang mobilnya dengan kecepatan rata-rata.

Selama perjalanan, di dalam mobil suasana hening. kirun dan lia sudah Tertidur. kevin dan mila asik mengobrol berdua. Berbeda dengan ali, prilly yang hanya saling diam. Hingga ali bertanya pada prilly dengan nada pelan.

"Pril, Lo gak ngantuk?" tanya ali.

"Gak kok"

"Gue tidur di Lo ya" ijin ali.

"Maks-"

Ucapan prilly terputus saat ali memeluk pinggang prilly mendekat pada ali, Dan ali menaruh kepalanya pada bahu prilly.

Petualangan HororTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang