Gue pun sudah berada di panti asuhan dan ingin bertemu dengan bu lisa, sebelum pintu gue ketuk lebih dulu di buka dan menampakkan wanita 38 tahunan.
" alexia! Kamu disini nak " ucap bu lisa saat melihat gue ada didepan pintu.
" hm, iya buk " jawab gue sambil tersenyum.
" ayo masuk, kamu ceritain ke ibuk kenapa kamu bolos sekolah, ibuk tau kamu ada masalah " ucap bu lisa menyuruh gue masuk dan menceritakan kejadian di sekolah.
Kita pun berjalan menuju bagian taman panti, yang kebetulan disana ada bangku.
" jadi kamu kenapa bolos? " tanya bu lisa.
" sebenarnya saya sudah izin bu karena sakit maag saya kambuh " jawab gue dan menceritakan semua kejadian tadi di sekolah.
Dan kenapa gue panggil bu lisa dari pada tante/ bu risa, ya karena bu larisa sendiri yang bilang klo seluruh anak panti memanggilnya dengan bu lisa, jadi gue juga memanggilnya bu lisa.
" membentak bukan berati dia nggak sayang kamu tpi karena dia kawatir sama kamu dan itu bentuk rasa sayangnya sama kamu, jadi apapun masalah nya dia nggak bakal biarin kembarannya kenapa napa, begitupun sebaliknya kamu pasti gak mau kan klo alex kenapa napa? " gue pun menggeleng " sekarang pasti alex kawatir sama kamu lebih baik kamu kabarin dia kalo kamu baik2 aja disini " ucap bu lisa.
" siap! " bales gue semangat.
" klo sudah ngabarin kmu makan ya supaya maag nya gak kambuh lagi, dan langsung istirahat dikamar kamu aja " ucap bu lisa sambil tersenyum.
" baik bu " jawab gue.
" yaudah ibu masuk duluan ya " sambil berdiri dari kursi.
" iya bu "
Selepas kepergian bu lisa gue pun membuka line dan mengirimi pesan kepada abang gue.
Twins💞
Gue
Bang! Maaf udah bikin
Kawatir gue cuma reflek
Aja lo tau sendiri lah
Klo gue jarang dibentak
Dan gue udah maafin lo!
Klo mau ketemu gue
Ikut temen2 gue aja 😄
Gue tunggu❤
( read)Twins💞
It's okay princess 💓 maafin abang, abang bakal nyusul kamu pulang sekolah, tunggu abang😘
Gue
oke 😉
( read)Setelah mengirim pesan gue pun menuju meja makan dan di situ sudah ada anak panti termasuk kelvian dan bu lisa.
" hay! vian " sapa gue kepada vian.
" hay! kakak cantik " balas vian dengan cengiran polosnya.
Setelah selesai makan gue pun meminum obat yang sempet gue beli di apotik.
" Xia! Kamu istirahat aja dikamar kamu ya " suruh bu lisa dan gue angguki.
Di sini memang gue punya kamar sendiri semenjak gue sering kesini dan sering nginap juga disini, jadi gue inisiatif buat manfaatin kamar yang kebetulan kosong.
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken heart
Teen FictionKita memang saling mencintai tapi bukan berarti kita bisa saling bersama,lo ada untuk dikenang,menjadi kenangan yg akan selalu ada dipikiran gue,sakit?memang tapi ini memang jalan yg harus kita lewati,dan kita gak akan pernah bisa melawan takdir yg...