Dalam perjalanan Arjuna tak melepaskan genggaman tangannya dan terus menatap wajah sendu Cinta, ia paham betul perasaan istrinya itu dan Arjuna membuka suara demi memecahkan keheningan di dalam mobil,"Jangan bersedih, sudah ku katakan semua baik-baik saja, setelah ini kita akan mansion karna di sana ada yang sudah menanti kehadiranmu." ujar Arjuna sambil mengecup penuh sayang tangan lembut istrinya.
Cinta tak menghiraukan ucapan pria di sampingnya,ralat suaminya.
ia lebih memilih memejamkan mata sambil berkata pada hatinya bahwa semua akan baik-baik saja sama seperti apa yang di katakan oleh suaminya,diam mereka telah memakan waktu sehingga tak sadar kini mereka telah memasuki halaman mansion megah milik keluarga Wijaya, Cinta menatap takjub melihat mansion yang lebih besar daripada mansion milik keluarganya, binar mata Cinta perlahan pudar mengingat bahwa dia telah di jual kepada keluarga Wijaya, lamunan gadis itu buyar tak kala sentukan suaminya yang mengajak ia untuk keluar dan masuk ke dalam mansion.(Mansion keluarga Wijaya)
"Selamat datang tuan dan nyonya, tuan Panji sudah menunggu anda di dalam" sambut pelayan di mansion ini.
Arjuna mengajak istrinya menuju tempat yang di tunjuk pelayan tersebut sambil merengkuh pinggang istrinya dengan posesif yang membuat sang empu kurang nyaman.Pekikan wanita paru baya telah membuat tubuh Cinta menegang lantaran ia kira wanita paru baya itu akan menyerang dia namun yang ia dapat adalah pelukan hangat dari wanita paru baya tersebut, "Astaga cantik sekali istri anakku ini, tidak salah pilih memang" ujar ibu suaminya yang di tanggapi Cinta dengan senyuman tulus nan malu-malu.
"Ehem, tidakkah kalian melihatku di sini dan aku juga ingin menyapa menantuku yang cantik ini" ujar lelaki tampan yang di yakini Cinta adalah ayah dari suaminya,
"Anda bisa memanggil saya Cinta tuan Wijaya" ujar Cinta kepada ayah dari suaminya yang di jawab,
"ah panggil aku ayah dan jangan terlalu formal cantik" jawab sang ayah tersebut,
"jangan menatapnya terlalu lama yah" ujar arjuna yang di ikuti suara tawa bundanya,"ayo sayang kita bicara di dalam saja dan ah jangan lupa memanggilku bunda" ujar bunda yang di jawab anggukan menantunya.Setelah berbincang banyak dengan keluarga baru Cinta, gadis itu memandang suaminya penuh mohon seperti meminta sesuatu,Arjuna yang peka segera menghampiri istrinya dan menggenggam lembut tangan istrinya, "ada apa? Kau butuh sesuatu?" tanya Arjuna kepada istrinya yang di jawab, "Sejujurnya aku lelah, bisakah kita istirahat" pinta sang istri yang di jawab dengan berpamitan kepada kedua orang tuanya dan mengajak sang istri menuju kamar yang sudah di sediakan.
Cuwiw, nyai cuma mau ngingetin aja klu jangan lupa vote dan komen suara kalian berpengaruh buat kelangsungan cerita ini 💕💕
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta & Arjuna
RomanceHALLO.. Karya pertama semoga suka yaa, dan mohon tidak mengcopy cerita saya^^,jangan lupa kritik dan sarannya ya guys.. Maaf typo juga.. Enjoy guys^^ ❗Wajib memfollow wattpad aku, karna akan aku private acak cerita ini ❗ _________________________...