Kotonaru Seishitsu 1&2 (Tamat) 1

bagian 8: Uchiha Obito

.

Disclaimer: Naruto dan karakter lainnya milik om Masashi Kishimoto. Cerita ini dibuat hanya untuk hiburan semata.

Pairing: Sasunaru

Genre: drama, romansa (niatnya gitu tapi gak tau ujungnya nanti).

Warn: cerita ini campur aduk jadi satu, tolong di maklumi masih amatir, yg pasti gaje, garing, typo bertebaran di mana-mana.

Cakra:
Namikaze Uzumaki Naruto (17th)
Uchiha Sasuke (17th)
Uchiha Itachi (21th)
Namikaze Minato (45th)
Namikaze Uzumaki Kushina (42th)
Uchiha fugaku (45th)
Uchiha mikoto (42th)

😊 Happy reading 😊

Pagi pun datang dan semua berjalan seperti sewajarnya, seperti pergi ke sekolah, belajar, diganggu oleh roh² yg sudah tau kalau ia bisa melihat mereka yah pokoknya seperti itu.

Hari ini terasa begitu cepat bagi Naruto, entah apa yg sedang ia rasakan hari ini semua begitu cepat.

Dan kini ia sedang berada di kediaman Uchiha, yah di masion Uchiha yg besar nan megah.

"Sasuke ternyata rumah mu ini juga memiliki taman yg indah ya?" Naruto.

"Hn, karena kaa-san sangat suka taman yg penuh dg bunga" Sasuke.

"Emmmmm benar-benar cantik, apakah aku boleh melihat-lihat taman ini sampai ujung di sana?" Tanya Naruto sambil menunjuk ke arah ujung taman dg pagar yg di lilitkan tanaman merambat.

"Hn, jika sudah aku menunggumu di balkon kamarku"

"Siap komandan...."

"Hn" setelah mendapat jawaban dan Sasuke juga sudah pergi, ia mulai menjelajahi taman di masion itu, ia bisa melihat benteng yg melindungi masion Uchiha ini, benteng itu tampak kokoh makanya ia tidak perlu takut saat di masion Uchiha.

Naruto terus berjalan menelusuri taman itu dg mata yg berbinar karena banyak bunga-bunga yg cantik dan indah di sana.

"Mungkin aku nanti bisa meminta bibit bunga-bunga ini nanti ke kaa-san mikoto" batin Naruto ceria.

Saat aku hampir selesai berjalan-jalan di taman masion Uchiha aku tanpa sengaja melihat seorang laki-laki kira-kira seumuran denganku, dia sedang duduk sambil melihat ke arah langit, aku penasaran siapa dia? Aku belum pernah melihat dia sebelumnya, namun saat aku teliti lagi.

"Jangan jangan dia hantu" batinku.

Aku mendekatinya, dan memandangnya lebih teliti lagi.

"Kau siapa? Kenapa dari tadi kau melihatku seperti itu?" Tanya orang yg duduk di kursi itu tanpa menoleh.

"Kau bisa mengetahuiku tanpa menoleh?" Tanyaku takjub.

"Benar, dan kau tak takut denganku?" Tanyanya pada ku.

"Untuk apa aku takut, kau masih hidup kan?" Tanyaku lol.

"Hahahaha.... Kau terlalu polos, aku adalah seorang roh yg terjebak" ucapnya lalu berdiri menghadap ku.

"Ka...ka...kau hantu?" Tanyaku lirih.

"Di...di...di.... Masion ini ada hantu lain selain itachi-ni? Oh tidak...." Ucapku mulai panik.

"Hahahaha... Lihat ini, aku beda dari yg lain, aku tidak mengganggu, aku lebih suka ketenangan, lagi pula apa gunanya mengganggumu"

"Entah, mungkin kau butuh bantuanmu, atau ingin mengambil tubuhku untuk kau pinjam, bisa jadi...." Ucapku sambil bergaya berfikir.