Silahkan menikmati ••••
*****
"Jam 03.00 hahhh."
Ucapku lemas sambil menghela napas lelah lalu melihat jam biru yang melekat indah dipergelangan tanganku"Les lagi deh"
Lanjutku sambil menunggu Kak El yang akan menjemput ku didepan gerbang sekolah yang masih ramai karna baru saja bel pulang berbunyi, aku yang tidak sempat untuk pulang ke rumah dan langsung les seperti ini sudah menjadi rutinitas harianku, nggak heran jika aku lumayan pintar di sekolah.Setelah menunggu sekitar 5 menit Kak El datang dengan mobil Sport kesayangannya, akupun langsung meraih knop pintu dan membuka pintu mobil dan kemudian masuk kedalam...
"Capek ?" ucap Kak El yang sepertinya melihat raut lelah diwajahku kemudian menepuk nepuk puncak kepalaku
"hmm kayak biasa lah kak" ucapku seadanya sambil memasangkan sabuk pengaman.
Kemudian kamipun pergi ke salah satu lembaga bimbel ternama di kotaku.
"Yaudah Ara les dulu kak"...pamitku pada kakak ku yang satu ini.
"Iya.. Jangan-"
"Iya udah jangan bawel deh.. Kayak nenek-nenek " potongku cepat dengan muka cemberut karena tau dia akan mengomel nggak jelas lagi.
Aku keluar dari mobil dan masuk ke dalam kelas bimbel...dan bertemu beberapa teman-temanku di bimbel ini.
"Hai Ara" sapa salah satu temanku yang bernama Sera.
"Hai Sera, belum dateng ya gurunya?" tanyaku sambil menempatkan diri disebelahnya.
"Belum nih kayaknya"
ucapnya lagi sambil membenarkan letak kacamata bulat miliknya."Hei Ra gimana kabar lo lama nggak liat nih tambah cantik aja lo" teriak Febby dengan gaya tomboynya.
"Astaga Feb suara kamu keras banget telinga aku bisa budek tau Btw Makasih Feb, udah dari lahir kok..." sambil menutup sebelah telingaku yang sedikit berdengung.
"Ahh elu pedean amat nggak berubah-berubah" sambil menonyor pelan kepalaku.
"hahahhahha, masak sih ?" jawabku dengan nada rada alay
Obrolah kami terpotong tatkala sang guru masuk kedalam kelas...
*****
Pukul 5.30..
Aku menggerutu kesal karena sedari tadi tidak melihat kebedaraan Kakak ku itu bayangin udah setengah jam aku nunggu disini sejak les telah usai dan teman-temanku sudah pulang semua yang tersisa disini hanya aku... Dan orang yang masih memiliki jam les karena masih terlihat motor terpakir di depan gedung ini."Kesel ahh" aku menghentak-hentakkan kakiku ke lantai karena kesal
Kemudian ponsel yang berada di sakuku bergetar dan pertanda sebuah pesan masuk
Drrttt drrtttt
Iblis bawel💓💖
Dek maaf kakak nggak bisa jemput ada tambahan kuliah sampe jam 07.00 kamu naik taksi nggak papa ya.. Jangan sampe diculik om om.... Anjing kecilku see you dirumah ....
Kakak ganteng😎
"huh...." aku mendengus kesal setelah melihat pesan itu.
"kenapa nggak bilang dari tadi sihh kan Aca cape nunggu disini sendiri kayak anak ilang " ucapku kesal sambil mengerucutkan bibir mungilku.
Akupun beranjak dan berjalan ke pinggir jalan sambil menatap ponselku menuju halte didepan yang juga tampak sepi...iyalah udah mau gelep gini...aku yang lengah dan tak sadar akan keberadaan sebuah motor yang melaju kencang dari arah kiri karena sibuk berkutat
KAMU SEDANG MEMBACA
My Perfect Senior [PINDAH KE FIZZO]
Roman pour AdolescentsPART MASIH LENGKAP! [teenfiction] HIGHEST RANK #1 In Teenlit (21/5/2020) Cute covers by @kimfina14 "Kakak harus jadi pacar aku!" "Kasih Aku waktu 3 bulan buat luluhin hati kakak yang kayak Balok es itu." *****