I See You - When I See You

337 45 51
                                    

Aku sedang menonton berita di Televisi ketika nama seseorang disebut di berita tersebut dan membuatku teringat akan seseorang dengan nama yang sama, dulu sekali, ketika masih duduk di bangku Senior High School.

Seorang pemuda yang selalu membuatku tak berkutik bila berada dihadapannya dan tak berhenti mengaguminya.

Pemuda itu terkenal karena kenakalannya, gaya bad boy yang selalu ditampilkannya dan juga ketampanan yang membuat jantung banyak gadis dan pemuda uke berhenti berdetak.

Dalam satu minggu, pasti ada satu hari dia digiring ke ruang konseling dan diceramahi tapi dia tidak pernah jera, selalu melakukan kesalahan yang sama, tapi anehnya meski nakal dan tidak terlalu pandai, dia serba bisa. Banyak yang dia bisa, bermain musik (gitar, piano, drum), bernyanyi (suaranya merdu dan dia pernah membawa harum nama sekolah sampai ke tingkat nasional), basket, lari estafet, sepak bola, renang dan segala jenis olahraga yang tidak dia tekuni dengan serius meski para ketua tim memohon-mohon memintanya bergabung, mungkin itu juga sebabnya para guru tidak berani menskorsing ataupun memarahinya secara frontal, lagipula kenakalan yang dibuatnya hanya sebatas kenakalan remaja dan belum parah.

Aku suka memperhatikannya dan kadang tersenyum sendiri ketika melihat tingkah konyolnya di antara teman-temannya, tidak jarang kami berpapasan di koridor sekolah dan dia pasti akan memamerkan gigi kelincinya setiap berpapasan denganku.

Aku bukanlah anak populer di sekolah, tapi juga tidak culun, aku terkenal biasa, manis dan cute kata teman-temanku, aku sadar kelebihanku karena aku sering menemukan beberapa surat cinta disertai bekal dan coklat yang ditujukan untukku, tapi sayangnya, aku tidak tertarik pada anak-anak gadis itu, aku lebih tertarik pada pemuda tinggi, tampan dan nakal yang selalu kuawasi dari jauh.

Teman akrabku dulu, Kim Taehyung mengatakan bahwa aku sedang jatuh cinta pada pemuda itu, aku seperti anak gadis yang baru pertama kali suka pada seseorang karena selalu terlihat malu-malu ketika berada didekatnya.

Jeon Jungkook, namanya. Dia asli Busan, sama sepertiku, hanya saja aku besar di Seoul sedang dia baru pindah ke Seoul ketika SHS, setelah mamanya meninggal dan papanya nikah lagi, aku dengar karena Jungkook tidak bisa menerima pernikahan kedua papanya.

Jungkook tinggal dengan kakek dan neneknya dari pihak mamanya, mereka memiliki sebuah kedai yang sering dipakai untuk tempat nongkrong anak-anak dari sekolahku, aku juga sering ke sana dengan gengku.

Neneknya sangat baik, sedang kakeknya meski berwajah sedikit menyeramkan tapi sangat ramah, mereka terlihat menyayangi Jungkook, apapun mau anak itu selalu dituruti dan anehnya, Jungkook menjadi anak yang penurut dan rajin ketika di sekitar kakek dan neneknya, berbanding terbalik dengan sikapnya ketika di sekolah.

Aku hampir tidak pernah berbicara dengannya, kami hanya sering melempar senyum, karena tentu saja dia mengenalku yang sering nongkrong di kedainya.

Taehyung bilang, aku pengecut, kalau memang suka seharusnya aku langsung mengatakan saja perasaanku, tapi aku rendah diri bila sudah berada dihadapan Jungkook, fansnya terlalu banyak dan beberapa diantara mereka adalah primadona sekolah, bagaimana aku bisa dibandigkan dengan mereka?

Pada waktu kelas sebelas, Jungkook sempat pacaran dengan salah satu bintang sekolah, gadis paling cantik dan paling terkenal, mereka lengket bagai perangko, kemana-mana berdua, katanya mereka juga duduk berdua di kelas (mereka sekelas), tapi tidak bertahan lama, hanya beberapa bulan, tidak sampai satu semester seingatku, setelah itu, mereka seperti dua orang asing yang tidak saling mengenal, bahkan untuk sekedar bertegur sapa saja tidak, dari yang aku tahu mereka putus karena gaya hidup si gadis yang glamor dan Jungkook tidak bisa mengikuti gayanya.

Lalu tidak lama setelah itu, Jungkook menjalin kasih dengan gadis biasa-biasa saja, tapi pintar, si gadis yang lebih dulu menyatakan perasaan, di perpustakaan, aku mendengarnya tanpa di sengaja, saat itu hatiku sempat panas, tapi aku tidak melakukan apapun selain mencuri dengar, waktu itu Jungkook menolaknya, tapi kemudian yang kulihat adalah mereka makin dekat dan dalam hitungan hari, Taehyung mengatakan kepadaku bahwa mereka pacaran dan sepertinya Jungkook serius dengan gadis berkacamata itu.

I See You (Short Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang