Ikinari Punch Line
Chapter 3 : "My Secret Girlfriend"
Author : Ayurin Kujou
Jurina memperhatikan perempuan itu, rambutnya bergelombang dan dia cukup tinggi. Jurina merasa takut, tangannya gemetar. Ya, walaupun Jurina bertingkah sok cuek dan tidak peduli, tapi dia tetap seorang yang penakut, sama seperti dulu.
"Sama sekali ngga ada yang bisa dimakan ya~~~", keluh perempuan itu sambil memeriksa setiap bagian kulkas dan membuka box-box yang ada di kulkas.
Jurina mengambil tongkat baseballnya dan berjalan ke arah dapur dengan posisi siap memukul bola.
"Aaaa... ada ice cream!!!", teriak perempuan itu dengan senangnya lalu membuka bungkus ice cream itu dan memakannya.
Ketika dia membalikkan badannya, dia membeku melihat Jurina telah siap untuk mementungnya.
"Tunggu Jurina, stop!! stop!! Apa kamu ngga mengenaliku?", ucap perempuan itu panik sambil mengangkat tangannya untuk mencegah Jurina.
"Siapa ya?", tanya Jurina dengan wajah datar.
"Jahaaaatt!!!! Kamu udah lupain aku? Padahal kita pernah menghabiskan malam bersama... Aku, Kashiwagi Yuki. Sekretaris pribadi ayahmu. Beliau menyuruhku untuk membimbingmu untuk belajar bisnis perusahaan Matsui Tech, jadi mulai sekarang aku adalah sekretaris pribadimu", ucap Yuki panjang lebar.
"Aku ngga butuh kamu". Jurina melempar tongkat baseballnya dan merebahkan diri di sofa.
Yuki duduk di samping Jurina.
"Jurina, ini masalah serius. Terkait dengan kondisi ayahmu sekarang... aku tahu kamu sangat cerdas dan jenius, tapi kamu sama sekali ngga tertarik sama perusahaan milik ayahmu. Sementara itu, mau ngga mau kamu adalah pewaris tunggalnya", jelas Yuki.
"Ya ya ya... aku udah tahu soal hal itu. Lalu, kenapa ada benda-benda itu disini?", tanya Jurina, matanya menatap ke arah sebuah koper besar dan 2 kardus yang menumpuk di depan matanya.
"Eheeemm... Kita kan ngga akrab dan entah kenapa kamu selalu bersikap seolah aku ini kecoa yang selalu ingin kamu usir. Jadi, demi mengakrabkan diri denganmu... aku pindah kesini dan tinggal bersamamu", jawab Yuki sambil tersenyum manja.
"Haaaahh???!!! Ngga.. ngga boleh. Terus gimana caranya kamu masuk ke apartemenku?", tanya Jurina.
"Eeeiitts aku udah dapet ijin dari ayahmu dan ayahmu sendiri yang memberikan kunci apartemenmu 2 hari yang lalu hehehe", jawab Yuki, ia tertawa kecil.
"2 hari yang lalu?". Jurina mencoba mengingat-ingat kembali.
~Short FlashBack~
"Jurina, mamah boleh minta kunci cadangan apartemenmu ngga?", tanya mamah Sakiko.
"Ya, ambil aja di tas Jurina mah", jawab Jurina yang masih mengetik pesan di handphonenya.
~End of Short FlashBack~
"Oooohh.... jadi mamah yang ngasih kuncinya ke papah, terus papah ngasih kunci itu ke kamu buat nyelonong masuk ke apartemenku. Yaudah lakukan apapun sesukamu", ucap Jurina dengan ekspresi kecewa.
"Tapi ingat, jangan coba-coba mencampuri kehidupanku selain urusan bisnis perusahaan Matsui Tech, atau silahkan pindah ke tempat lain", lanjut Jurina sambil menatap tajam ke wajah Yuki.
"Roger!! By the way, itu kotak apa ya yang ada di meja? Hadiah dari fans", tanya Yuki menggoda Jurina.
"Bukan urusanmu", jawab Jurina dengan nada dingin.
YOU ARE READING
IKINARI PUNCH LINE
FanfictionRasa cinta yang menggebu... itu telah hilang. Tetapi, gelora itu muncul kembali disaat yang tidak tepat. Suasana itu... Gairah itu... Aroma itu... Datang bagaikan hantaman Punch Line yang tiba-tiba... Apakah semua ini adalah kebetulan? Ataukah takdi...
