It is brother ? [END]

4

"Sehunie !"

"Mom ?!!" Sehun maupun Baekhyun terkejut, karena selama ini hubungan keluarga mereka telah hilang.

"Selamat ya sayang, kau telah lulus." Yoona memberikan selamat kepada Sehun namun di samping Yoona terlihat Kyuhyun yg hanya tersenyum tipis.  Sedangkan Sehun, ia tidak tau harus bersikap bagaimana. Dia sangat bahagia namun sedikit kecewa, perkataan momnya beberapa tahun lalu membuatnya seperti ini.

"Untuk apa kau mencari luhan ? Jangan mencarinya lagi ! Dia anak yg tidak tau untung, dia tidak pantas menjadi kakakmu. Luhan sudah tidak ada, dia sdh mati."

Perkataan Yoona waktu itu membuat Baekhyun dan Sehun membencinya. Karena mulai hari itu mereka tdk pernah lagi melihat Luhan.

"Terima kasih mom." Sehun tersenyum mengahargai Yoona, bagaimanapun Yoona adalah ibunya.

.

.

.

.

.

.

.

Sehun mengajak keluarganya berfoto, ia tau jika Baekhyun sedari tadi menatap malas ke arah Yoona dan Kyuhyun. Namun ia hiraukan.

"Sehun ?"

"Eoh ? Hyung ?"

"Selamat ya, kau berhasil." Ucap seseorang.

"Hai hyung !" Baekhyun yang berada di samping Sehun menyapa orang yg menghampiri mereka.

"Oh Hai Baekhyun, kau semakin tampan saja."

"Hahahahaha terima kasih hyung kau juga." Baekhyun membalas ucapan kakak seniornya.

"Hyung kemari untuk ku ?" Tanya Sehun.

"Iya, memangnya tidak boleh ?" Tanya orang tersebut.

"Tidak hehehe. Aku kira hyung punya adik di sini." Balas Sehun.

"Adikku sdh lulus, bersamaan dengan Baekhyun. Nanti kalau sdh waktunya aku kenalkan ke kalian."

.

.

Sehun dan Baekhyun asik berbicara dengan kakak senior mereka dulu, tanpa sadar Yoona dan Kyuhyun yg berjalan ke mereka berencana mengajak mereka pulang bersama.

Yoona maupun Kyuhyun membeku melihat orang yg di ajak Sehun dan Baekhyun bicara.

"Lu-Luhan !"

Orang tersebut membulatkan mata melihat Yoona dan Kyuhyun.

'Sial, kenapa mereka ada di sini.'

"Sehun, Baekhyun aku permisi. Nanti kita bertemu lagi." Orang tersebut segera pergi namun Kyuhyun mengejarnya di ikuti Baekhyun, Sehun dan Yoona. Mereka jadi pusat perhatian namun tidak mereka tidak peduli.

"Luhan !!" Teriak Kyuhyun.

Tit tit suara klakson mobil terdengar, orang tersebut segera masuk dan menghilang. Baekhyun sempat melihat orang yg mengemudi mobil tersebut.

'Kyungsoo ? Ada apa ini ? Kenapa mom dan Ayah memanggil hyung dengan Luhan ?'

.

.

.

.

.

.

.

.

"Huft aku selamat. Untung kau segera datang. Kalau tidak, aku bisa ketahuan."

"Iya, aku kan sdh bilang jangan berurusan dengan mereka lagi."

"Iya Kyungsoo. Tapi kan ini hari keluluhan Sehunie, jadi aku harus datang."

"Hmm ya terserahmu saja."

"Kau marah ?"

"Tidak." Jawab Kyungsoo singkat, ia fokus menyetir menghiraukan sang kakak.

"Benarkah ?"

"Sudahlah aku tidak marah, mereka tetap adikmu. Aku mengerti itu, jadi tenang saja." Kyungsoo berucap dengan tulus.

"Kau memang adikku." Sang kakak mencubit pipi gembil Kyungsoo.

"Aw sakit hyung, aku sedang menyetir."

"Hehehehehe"

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Ayah, dia bukan Luhan hyung."

"Dia Luhan." Kyuhyun menjawab dengan tatapan kosong membuat Baekhyun berpikir jika ayahnya itu kerasukan. Yoona menghampiri Kyuhyun dan menepuk pundaknya sebagai penenang.

"Sebenarnya apa maksud kalian ? Dia bukan Luhan hyung. Tingginya saja yg sama wajahnya sangat berbeda." Ucap Baekhyun sedikit kesal, dari dulu ia sdh mencari Luhan namun belum menemukannya.

"Dia Luhan." Kini Yoona yg berucap.

"Dia bukan Luhan hyung, dia

Suho hyung." Ucap Sehun.

Tbc

Maaf pendek, maaf jarang update. Mohon maaf 🙏🙏