duabelas

2K 268 8
                                    

"Park Chanyeol dan Byun Baekhyun!"

"...."

"Heh conge!"

"Eh anjir, sakit kyung." Kyungsoo nusuk paha gue pake pulpennya. Gak tau apa gue lagi mengembangkan bakat.

"Itu..." Gue liat gerak bibir nya yang maju-maju mirip bebek. Jelek banget Kyung ih!

"Apaan?" Dia mau nyipok gue apa gimana sih?

"Itu goblok."

Hah?

Apaan?

"Udah ributnya Baekhyun?"

"Hehe... maaf bu." Gue cuman bisa nyegir 5 jari.

"Coba jelaskan kembali apa yang ibu sampaikan tadi. Ayo Baekhyun!"

Gue nyengir lagi sambil lirik Kyungsoo dan Luhan, berharap mereka ngasih jawaban.

Sialnya, mereka pura-pura gak liat tatapan memelas gue ini. Teman bangsat.

"Maaf bu." Kata gue lagi.

"Ya sudah kali ini kamu ibu maafkan. Jangan diulangi lagi ya."

Gue ngangguk patuh.

"Baiklah ibu ulangi, kelompok terakhir dari tugas ini adalah Park Chanyeol dan Byun Baekhyun. Apakah ada yang ingin bertanya?"

"Tidak bu." Kompak banget ini pada sekelas.

"Bel sudah berbunyi. Ibu akhiri sampai disini saja. Sampai bertemu minggu depan dengan tugas yang sudah selesai juga. Selamat siang." Setelah mengucapkan kalinat panjang kali lebar, Ibu Kim berlalu keluar kelas.

"Tugas apaan sih anjir?" Tanya gue ke Kyungsoo juga Luhan.

"Nih ya, kalau sekolah telinga lo tuh dibawa, jangan ditaruh di bawah tempat tidur mulu. Gini kan jadinya kalau ketinggalan." Pedas seperti biasa, mengalahkan sensasi pedas ayam geprek depan sekolah.

"Sensi ah lo! Lu tugas apa emangnya?"

"Kita dikasih tugas buat bikin makanan yang bisa dijual."

"Maksudnya?"

"Jadi kita bakal ada praktek masak minggu depan, makanannya itu bebas tapi harus ada nilai jualnya. Kita dibagi kelompok yang isinya dua orang." Jelas Luhan. Uhhh makin sayang jadinya.

"Lo bareng siapa?"

"Kyungsoo."

"Kok bisa?! Kok gue malah sama si bangkotan sih?!"

"Udah terima aja, dari yang gue denger, Chanyeol itu pinter masak. Selamet udah nilai lo."

Gue ngelirik Chanyeol yang lagi main handphone di tempat duduknya. Fix ketos macam dia gausah ada yang ngikutin, apalagi dijadiin panutan.

"Kyung ada yang nyariin tuh!" Kata Mingyu saat masuk kelas.

"Siapa malika?" Balas Kyungsoo.

"Lo manggil malika lagi, gue tendang sampe neptunus ya. Kai di depan tuh." Mingyu sewot, gak terima dipanggil tem. Padahal semua orang sampe genk dia aja manggil malika.

"Anjir, Kai cowok beneran? Ngapel koj minta minggu yang manggilin. Cupu!"

"Udah ah gue kesana dulu." Kyungsoo pamit dan langsung keluar kelas.

[ChanBaek] Aku Benci Chanyeol Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang