Error I

1.6K 171 11
                                    

Burung burung berkicau dengan riang di antara pepohonan rindang di sekitar taman belakang rumah masion keluarga Kim

Di antara pepohonan dan taman bunga yang bermekaran terlihat seorang gadis cantik menggunakan dress putih dengan rambut panjang menjuntai tengah duduk di sebuah bangku taman di temani secangkir teh hangat di meja dan sinar mentari.

Gadis itu bersenandung ria sambil mengayunkan kakinya menunggu sang kekasih datang menjemputnya yang sedang membereskan tugas terakhirnya untuk mendapat gelar profesor di sebuah universitas terbaik di seoul

"Hmm hmm jongin oh jongin kenapa engkau tampan?" senandung kyungsoo kekasih seorang kim jongin anak tunggal konglomerat dari kim junmyeon dan kim yixing istrinya yang merupakan keturunan cina

Wajah kyungsoo terlihat cerah dengan mata yang berbinar karna pantulan cahaya matahari pagi yang tak terlalu menyengat, sesekali rona merah muda terlihat dikedua pipinya dan tak lupa senyum berbentuk hati yang terus tersungging di antara senandungnya

Tiba tiba sepasang lengan kekar melingkar di leher kyungsoo dari belakang
"Aku memang tampan dari dulu sayang" bisik jongin dengan kaos hitam lengan pendek dan celana jeans
"Cih tampan dari mana nya" cibir kyungsoo melirik jongin
"Buktinya kekasih cantikku tadi mengakuinya" sahut jongin lalu mendusel dusel leher kyungsoo dengan di hujanin sebuah kecupan di tengkuk kyungsoo

"Ti-ti-tidak a-aku tidak berkata sepeti itu" gugup kyungsoo
"Ah benarkah? Tapi suaramu terdengar seperti itu hmmm" ejek jongin yang terus mengecup leher kyungsoo

"Ihh apaan sih, jongin lepasin gk geli tau" ucap kyungsoo mencoba melepaskan tangan jongin dari lehernya

"Aku masih kangen sama kamu sayang"
"Iya tapi jangan kayak gini jongin ini geli tau" kyungsoo mengerucutkan bibirnya dan melipat tangannya depan dada

"Ututu kyungie ku merajuk ya hm hm" jongin menoel noel pipi kyungsoo dengan jari telunjuknya

"Gk"
"Cie cie ngambek beneran nih?"
"Udah dibilangin enggak"
"Yaudah kalo gitu aku gk jadi bawa kamu ke toko ice cream" ucap jongin melepaskan pelukannya dan berjalan menjauhi kyungsoo

"Apa? Ice cream?" tanya kyungsoo berbinar melupakan rencana merajuknya

"Hm" angguk jongin menghadap ke arah kyungsoo dengan wajah yang tersenyum lalu membalikan badan memunggungi kyungsoo dan berjalan menjauhi kyungsoo kembali

"Jonginiee ayo beliin ice cream" rengek kyungsoo menyusul jongin dengan berlari kecil dan memeluk lengan kiri jongin

"...." jongin diam namun bibirnya terus tersenyum menahan tawanya

"Jonginiee ayo beli ice cream ne ne ne" rengek kyungsoo dengan aegyonya namun dihiraukan oleh jongin hingga masuk kedalam rumah

"Ayoo ninieee" tak mau menyerah kyungsoo terus merengek hingga berpapasan dengan ibu jongin

"Jongin!!! Kau apakan pinguin kecil eomma hah" tatap nyala nyonya kim

"Eommaaa" rengek kyungsoo berpura pura menangis lalu memeluk nyonya kim

"Kenapa sayang hm?" tanya nyonya kim

"Eomma" sahut jongin

"Sttt diam kau beruang hitam" bentak nyonya kim

"Sabar jongin sabar gk boleh durhaka sama eomma eomma" gumam jongin

"Hiks tadi tadi jongin gk mau beliin aku ice cream huwe" rengek kyungsoo

"Kim jonginnn" ucap nyonya kim sangar

"Hah iya deh iya aku nyerah yuk jadi gk ke toko ice creamnya?" tawar jongin

Kyungsoo mengangguk imut dengan melepaskan pelukan nya pada nyonya kim

"Tapi nanti kalo jonginie gk jadi beliin aku gimana?, trus akunya ditinggal gimana?" kyungsoo mempoutkan bibirnya

Kyungsoo imut mode on- author :')

Kuatkan iman hamba ya tuhan- jongin be like :')

"Enggak sayang nanti beneran aku beliin mau yang porsi jumbo juga boleh" bujuk jongin
"Beneran??" tanya kyungsoo
"Iya sayangku cintaku"

"Tapi gendong ne, kaki aku capek" merentangkan tangannya ke arah jongin
"Gk jalan sendiri"
"Huwe eomma" tangis kyungsoo merengek pada nyonya kim di belakangnya
"Kim jonginnn" tatap nyonya kim nyala

"Ne ne ne arraseo kajja" ucap jongin lalu merentangkan tanganya ke arah kyungsoo

"Ayyee" girang kyungsoo memeluk leher jongin dari depan dengan kedua kaki di pinggang jongin

Gendong kek koala gitu- author auto mimisan :''''

Tanpa basa basi jongin membawa kyungsoo ke mobil ferari merahnya garasi masion kim

Kepala kyungsoo terus bersembunyi dileher jongin tak lupa rona merah yang terus terpancar di kedua pipinya

"Jaa kita sampai sayang ayo turun"
"Heum kita gk pake motor?"

Jongin menggelengkan kepalanya
"Katanya kamu capek, lagi pula kamu kan pake dress ntar aset punya aku keumbar lagi"

Kyungsoo menjitak kepala jongin
"Akhh sakit sayang"
"Siapa bilang aku milik kamu"
"Bentar lagi kan kamu bakal jadi nyonya kim sayangku"
"Hey hey selesaikan gelarmu dulu trus cari kerja pabo"
"Ne ne ne, sekarang turun dan masuk dalam mobil"
"Ay yay kapten"

Jongin dan kyungsoo melaju ke sebuah toko ice cream langganan mereka tanpa adanya percakapan di dalam mobil

"Nah kita sampai"
"Ayyeee ice cream ice cream" sorak kyungsoo

Jongin terkekeh melihat kelakuan kekasihnya yang sangat imut

Tring bunyi lonceng pintu toko

"Selamat datang di toko kami eh jongin dan kyungsoo "
"Hehe iya seperti biasa ya ahjuma, satu coklat dan satu vanila jumbo"
"Siap" acungan jempol sang pemilik toko

"Nah sayang mau duduk dimana?" tanya jongin
"Di dekat jendela ne"
"Iya apapun untukmu cintaku"

"Jongin jongin" kyungsoo menatap jongin khawatir
"Iya sayang" jawab jongin mengelus pipi kanan kyungsoo
"Kapan kamu wisuda?"
"Sekitar dua minggu lagi, memangnya kenapa?" tanya jongin
"Entah lah tapi perasaan ku tidak enak"
"Sttt jangan berbicara seperti itu sayang, tidak akan terjadi apa apa pada kita sayang percayalah pada ku" kyungsoo mengangguk
.
.
.
.
.
.
Tbc

Ada yang suka atau tertarik? Bakalan aku lanjutin kalo ada 10 orang koment suruh lanjut :)

Error [KaiSoo] GS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang