Seven

1K 121 13
                                    

I SEE YOU
Disclaimer © masashi kishimoto
Ide cerita milik saya ea:)
Pairing: sasuhina
Genre: horor, humor, romance
Warning: bahasa tak baku:)
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Disinilah mereka, duduk kembali di ruang tamu untuk membahas tentang kejadian di kamar mandi tersebut.

"Jadi?" Tanya Sai ambigu.

"Kaga tau" Jawab Sasuke acuh.

"Njir!" Umpat Sai.

"Bodo njir bodo! Jangan bercanda et dah nying, ini masalah gimana gubluuuuu" Teriak Neji sambil menjitak kepala mereka berdua.

"Sabar Ji.. sabar.." Ucap Tenten.

"Kita harus ngomong lagi ama tu cewe, tapi gimana ea?ouija?" Tanya Hinata.

"Jelangkung aja, masa ouija lagi? Ga seru ah" Jawab Kiba.

"Gue sih setuju setuju aja, tapi kita main dimana ea? Trus bahannya?" Tanya Shikamaru.

"Cuma batok kelapa, kayu ama pensil doang kan? Batok kelapa banyak di belakang, kayu juga, trus pensil.. nah itu dia yang gue kaga punya hehe.. " Ucap Gaara sambil nyengir di akhir kata katanya.

"Sekolah kagak modal!" Ucap mereka semua kecuali Gaara kompak.

"Hehe"

"Gue ada, cuma kaga ada rautannya" Ucap Shino.

"Di cutter aja, awas kalo ngga ada cutter!" Ucap Chouji.

"Gue ada" Jawab Hinata.

"Sejak kapan lu bawa gituan Hin?" Tanya Neji.

"Ngga papa, jaga jaga aja kalo rautan ngga bawa hehe.." Jawab Hinata.

"Oh"

"Tunggu apalagi? Ayo! Yang cewe siapin aja pensilnya sono, cowo yang buat bonekanya" Teriak Sai.

"Ayo"

Setelah itu mereka berpencar, para lelaki sibuk dibelakang villa sedang merakit bonekanya sedangkan para perempuan menyiapkan pensilnya. Tak lama kemudian Mereka berkumpul di ruang utama lagi sambil membawa barang barang yang dibuat.

"Mana pensilnya?" Tanya Neji.

"Nih Ji" Jawab Tenten sambil menyerahkan pensilnya ke Neji, lalu tanpa disengaja tangan keduanya saling bersentuhan, bola mata mereka bertemu, seolah terhipnotis, mereka berdua terpaku dengan mata saling menatap satu sama lain.

"Ekhem" Dehem Hinata yang langsung menyadarkan kedua insan yang saling memandang tadi.

"Eh gapapa gapapa lanjutin aja" Ucap Sakura sambil tersenyum manis:)

"Ekhm..udah udah mana lakbannya?" Ucap Neji mengalihkan pembicaraan.

"Ciee ngalihin pembicaraan ea? Nih lakbannya" Jawab Ino.

Lalu Neji pun menempelkan pensil pada bagian bawah boneka jelangkung dengan menggunakan lakban hitam.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I SEE YOU [SasuHina] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang