BRAINTEN

04.Anak Baru.

Saat sampai disekolah mereka (angga, intan, citra, tiara, aldi, ferel, nisa, arif, ahmad) masuk dikelas dengan lesu.

Tak lama kemudian masuk seorang siswa berambut panjang yang menutupi sebagian wajahnya yang pucat, duduk disalah satu kursi pojok kiri.

"eh itu siapa? "tanya nisa penasaran yg mendapat gelengan tanda taktahu dari yg lain.
"coba tanya rifka"usul citra pada nisa (rifka teman sekelas mereka)
"rif anak yg itu siapa?"tanya nisa pada rifka sambil menunjuk anak yg ada dipojokan kelas.
"ohh itu..."balas rifka sambil menunjuk anak yg ada dipojokan "itu namanya purnama. Dia anak pindahan baru masuk kemarin dan.... Agak aneh"lanjutnya sambil membisikkan kata terakhir.
"aneh gimana? "tanya ahmad yg ikut mendengar cerita rifka.
"dia itu biasa bicara sendiri..
Terus kemarin aku denger dia sebut2 namanya fia" bisik rifka yang membuat mereka semua tertegun.."mencurigakan" pikir semua sahabat fia.

Skip.. Istirahat

Mereka semua berkumpul dikantin..

Angga pov

Kami semua berkumpul dikantin untuk melihat isi dari surat yg diberikan anak baru tadi pagi

Flashback.
"kalian sahabatnya fia kan? "tanya anak baru(purnama).
"yah"jawab aldi
"ini dari fia"ucapnya dingin lalu memberikan sebuah surat pada aldi yang langsung diterima nya.
Ia langsung berlalu tanpa menjawab pertanyaan yang ada di pikiran kami.

"kita buka saat sampai dikantin"ucap ahmad yg langsung dijawab anggukan dari kami semua. Kami semuapun memutuskan untuk kekantin.

Flashback off.

Aku pun membuka surat dari purnama yg katanya juga dari fia.

Disitu bertuliskan:

Hai teman.. Maafkan aku karena meninggalkan kalian..aku juga tak ingin meninggalkan kalian..

Tapi takdir berkata lain....
Mau tak mau..
Siap tak siap..
Aku harus pergi..

Aku mau kalian bekerja sama degan purnama... Dia itu anak yg baik..
Mau membantuku memberi kalian surat ini..

Satu lagi.. Aku sayang kalian..:,*

Setelah membaca surat itu ahmad langsung bertanya "apa isinya?" yg diangguki oleng yang lain dgn wajah penasaran...

"ini benar-benar dari fia"kata ku..

"kok bisa?" tanya citra...
"isinya apa? " tanya nisa

"Disini tertulis kita harus bekerja sma dengan purnama"jawabku.
"Bekerja sama untuk apa?" tanya ferel dan aldi bersamaan..
"Aku juga nggak tau, disini nggak ada penjelasannya. " jawabku jujur..Toh emang nggak ada penjelasannya.
"kalau gitu kita harus bicara sama purnama"balas arif yg diangguki kami semua.

Angga POV off.

Teng.. Teng... *bel masuk*

Mereka smua kembali kedalam kelas.
Saat sampai dikelas mereka duduk ditempat masing masing karema tempat duduk nisa yang berada di barisan ketiga di kiri, ia bisa mendengar purnama yang dari tadi bicara sendiri..

Teng... Teng.. Teng.. *bel pulang*

Saat semuanya memberaskan barang barang bersiap untuk pulang, purnama masih duduk dikursi pojokan.
Angga dkk yg ingin membahas soal surat tadi, menghampiri purnama.

Aldi POV

Saat sampai di tempat duduk purnama, dia langsung bertanya.(nggak suka basabasi dia) . "ada apa? "tanyanya dingin..
"eh santai dong kek di pantai"balas ferel."selaw jga kek dipulaw"lanjut arif.

"aduhh sakit tau'!" adu arif saat ahmad menginjak kakinya. "orang lagi serius juga" balas ahmad. Dan hanya dibalas cengiran lebar oleh arif.
" kalian bisa diam nggak sih? " tegur intan.
"oke oke"balas ahmad dan arif bersamaan.

" Mau kalian apa? "tanya purnama to the point.
"kami ingin tanya kamu dapat darimana surat ini i? "tanya angga. Purnama hanya diam.
"jawab dong" lanjut arif.yg mendapat jitakan dari ahmad.

"Dari fia"jawab purnama pada akhirnya.
........Hening seketika.....

"bukannya kamu anak baru?..baru masuk skolah kemarin kan? Sedangkan fia udah meninggal dari kemari dulu" tanya nisa beruntun.
"iya"jawab purnama singkat.
"terus kamu dapatnya dari mana? "tanya citra mendesak. Hening.... Lagi.
"Dari arwahnya fia" balas purnama dingin dan berlalu pergi.

Votment!
Tbc_

Maaf pendek :'(

Baca cerita aku yanglain yahh:*