Penyerangan (3)

25 4 0
                                    

Guruku membuka pintunya, dan apa yang kami dapat?? , beberapa zombie memasuki ruangan dimana kami bersembunyi, aku membangunkan semua temanku, semua tersontak terkejut, aku pun begitu, rasanya aku kesal sekali terhadap guruku... tapi sekarang aku tak bisa berbuat apa-apa lagi, kudengar suara tangisan dari temanku, aku mulai berbicara "buat apa menangis, tidak akan ada yang berubah. Sekarang kau harus menghilangkan semua emosimu". Temanku menjawab "Iya, jangan menangis. Yang penting sekarang kita harus selamat". Kami sedang mencoba bersembunyi, kulihat guruku sedang mencoba lepas dari zombie zombie itu, aku mulai berpikir "mungkin masih ada waktu untuk mencari tempat bersembunyi, selagi guruku digigit oleh MEREKA". Aku mulai melihat sekeliling, kulihat ke semua arah, tapi apa?? Tempat apa yang kami bisa jadikan tempat bersembunyi. Sesaat aku teringat akan sesuatu, pintu cokelat yang tua ada didalam lab ini. Dulu aku pernah diceritakan oleh guruku, jika ada sesuatu terjadi masuklah pintu itu, untuk sekali lagi kulihat sekelilingku dan kudapati pintu cokelat itu. Aku sudah membuat rencana bersama temanku, untuk bisa memasuki pintu itu. Hanya ada 1 cara untuk memasuki pintu itu...... melewati guruku yang sedang digigiti secara diam diam dan memasuki pintu itu, yap pintu itu terdapat diseberang dekat dengan guruku yang sedang diserang, oh yaaa.... dan satu lagi bukan hanya sulit untuk pergi kesana, tapi NYAWA kami KEWARASAN kami yang jadi TARUHANNYA.

Zombie : IT IS MY FAULT??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang