My Prince Vampire

chapter 3 hal yg tidak diinginkan (1)

Kringg...
Ponsel Lucy berdering dan ada pesan masuk dari ayahnya yang mengatakan bahwa ayahnya harus bekerja diluar negeri dan harus berada disana, ayahnya menyuruh Lucy untuk ikut keluarga Sawn teman ayahnya, dan 30 menit lagi akan ada yang menjemputnya untuk tinggal bersama keluarga Sawn.
Dan benar saat itu sudah ada mobil yang berhenti di depan rumah Lucy dan orang itu adalah mr. Kevin, dia akan membawa Lucy ke rumah keluarga Sawn.
Perjalanan menuju rumah keluarga Sawn menempuh waktu 40 menit. Saat sampai disana Lucy sangat terkagum-kagum oleh rumah milik keluarga Sawn.
Saat sampai disana Lucy menurunkan barang bawaannya, tapi sempat ditolak oleh mr. Kevin dan membiarkan Lucy untuk masuk saja, dan saat sampai didepan pintu Lucy merasakan hal yang aneh, hawanya sangat dingin, tapi dia tidak memperdulikannya.
Ketika Lucy membuka pintu rumah tiba-tiba... Grab!!!. Ada yang memeluknya badannya dingin sedingin es.
“ Aku tahu itu pasti kamu, makanya aku memeluk kamu.” Dan pasti Lucy mengetahui suara itu, dia adalah John.
“ Apa yang kamu lakukan di sini?.”
“ Apa yang aku lakukan?. Ini rumahku dan saudaraku. Rumah keluarga Sawn.”
“ Saudara?.”
“ Iya saudara, masuklah dan akanku kenalkan. ”
Setelah mengerti John keluarga Sawn, Lucy langsung mengikuti John yang mengajaknya bertemu saudaranya . Alangkah terkejutnya Lucy ketika dia tahu bahwa saudara John adalah Hans, Hook, Edward dan David.
“ Ini adalah saudaraku.” Kata John sambil tersenyum pada Lucy
“ Mereka inikan, Hans, Hook, David dan Si anak aneh itu?.”
“ Apa kamu mengatakan aku anak aneh, dasar bodoh.” Tiba-tiba saja Edward membuka suara
“ Iya Hook anak pertama, Hans anak kedua, Edward anak ketiga, aku anak keempat, dan David anak terakhir. Sebenarnya kami punya 6 saudara tapi saudara yang terakhir ini adalah perempuan dan kami tak tahu sekarang dia berada dimana?.”
“ Kasihan sekali kalian, kalian pasti merindukan dia.”
“ Tidak juga.” Kata Edward.
“ Sudahlah, Lucy mari aku akan antar kamu ke kamarmu.” Ujar Hook
“ baiklah kak.”
Setelah menuju ke kamar Lucy langsung membersihkan tempat tidurnya dan menaruh bajunya dalam lemari dan meletakkan foto keluarganya di meja. Dengan bantuan John dan kakak-kakaknya, tugas membersihkan kamar Lucy cepat selesai.
“ Siapa dia Lucy?.” Tanya David dengan memegang foto keluarga Lucy.
“ Ini keluargaku.”
“ Sekarang kamu istirahat pasti kamu sangat lelah.” Ucap Hans.
“ Baiklah, kak. Apa kalian tidak istirahat?.”
“ Sudahlah jangan banyak bertanya jika kakak Hans menyuruhmu istirahat, langsung istirahat.”
“ Iya, bawel.”
Saat semua keluarga Sawn sudah keluar, Lucy tidak tidur melainkan membaca novelnya, karena saat perjalanan menuju rumah keluarga Sawn dia sudah tidur jadi dia tidak terlalu mengantuk.
***

Keesokan paginya...
Saat Lucy bangun lebih pagi sebelum keluarga Sawn bangun, ternyata sesudah Lucy turun dari tangga menuju dapur, dia melihat keluarga Sawn sudah berkumpul dengan pakaian piyama mereka.
“ Mau kemana kamu Lucy?.” Tanya Hans
“ Aku ingin di dapur, ingin memasak sesuatu untuk kalian dan yang lainnya.”
“ Boleh kami membantumu?.” Tanya Hook.
“ Tentu saja, akan menyenangkan dan cepat selesai memasaknya jika banyak yang membantu.”
Saat berada di dapur keluarga Sawn kebingungan, apa yang harus mereka lakukan sedangkan Lucy sedang sibuk dengan dunianya sendiri.
“ Lucy apa yang harus aku lakukan?.” Tanya Hans.
“ Apa kalian tidak bisa memasak?. Jika tidak biar aku saja sebaiknya kalian tunggu saja di meja makan.”
“ Baiklah.” Jawab Hook di sertai anggukan kelima saudara tersebut dan mereka duduk di kursi meja makan sambil menunggu Lucy menyiapkan makanannya.
Tiba-tiba saat Lucy memotong kulit apel, tangannya teriris pisau dan dia berteriak.
“ Ahhh!!! Sakit....” Dengan teriakan tersebut membuat seluruh keluarga Sawn melihat apa yang terjadi didapur, dan mereka menemukan Lucy yang memegang tangan kanannya yang berlumuran darah dan pisau yang berada di sampingnya.
“ Apa yang terjadi Lucy?, bagaimana kamu bisa seperti ini?.” Tanya  Hook, saat Hook sedang berusaha menghentikan darah yang mengalir di tangan Lucy. Tiba-tiba darah yang ada ditangan jatuh ke tangan Hook, dan Hook berubah menjadi pucat, matanya berwarna merah darah, dan menatap Lucy dengan tatapan amarah yang sangat besar.
Hook menarik tangan lucy dengan sangat kasar dan menekan luka yang terkena pisau tersebut sampai mengeluarkan darah yang sangat banyak dan tidak berhenti.
“ Kakak... sakit... kakak apa yang kamu lakukan?!.” saat Lucy mengucapkan pertanyaan itu, tiba-tiba tubuhnya jatuh terduduk di lantai dengan tangan kanan yang masih dipegang oleh Hook.
Darah terus-menerus keluar dari tangan Lucy, tidak ada yang bisa menghentikan Hook, karena jika dia sudah berubah seperti itu maka dia akan melukai semua orang yang ada di sekelilingnya jika ada yang menggangunya.
Hanya mr. Kevin yang bisa menghentikan Hook. Karena dia satu-satunya manusia yang merawat kelima vampir itu dan mengerti kelemahannya.
“ Hook, kontrol hasratmu itu. Kamu akan membunuh seseorang. Hentikan Hook.” Dan saat itu juga Hook bisa kembali mengontrol pikiran dan hasratnya
Seketika itu Lucy pingsan karena kekurangan darah dan wajahnya pucat, dia pingsan di lantai dengan darah masih keluar dari tangannya. Dengan secepat kilat mr. Kevin menyuruh David untuk mengambilkan kain dan membalut luka pisau di tangan Lucy dan supaya Lucy tidak kehabisan darah.
“ Edward kamu tolong angkat dia dan bawa dia ke kamar, biarkan dia istirahat. Dan tolong kamu jaga dia sampai dia benar-benar pulih.”
“ Kenapa harus aku yang menjaganya?.”
“ Sudahlah jangan membantah!.”
***

Saat membawa Lucy keatas dan membaringkan tubuh mungil Lucy ke kasur Edward meninggalkan Lucy untuk sebentar saja.
“ Aku ingin membicarakan ini dengan kalian semua, ayo ikuti aku.”
Setelah mengikuti mr. Kevin, mereka duduk di kursi ruang keluarga karena mr. Kevin ingin membicarkan sesuatu pada mereka. Sesuatu yang dirahasiakan oleh keluarga Sawn yang tidak di ketahui oleh anak-anaknya.
~~~
hy hy Tbc y author mau kasih pertanyaan nih.

apa sih yg kalian harapin dari kelanjuttan cerita yg dibuat author??

jan lupa vote dan comment y