TYPO BERTEBARAN!!
Qila terus berjalan dikaridor, banyak tatapan sinis, benci, eneg, ataupun sebagainya, tapi jika mempedulikan itu bukan lah Qila namanya.
Sesampainya Qila diruang ceo, dia langsung mengganti roknya dan membersihkan seluruh tubuhnya, buat yg bingung kenapa Qila ke ruang ceo bukannya keruang kelas,karna tadi saat jatuh pantat tepat duduk di genangan air yg kotor.
anjing emang tuh orang, liat bae nanti. gunam Qila sambil memasang roknya
Bel masuk telah berbunyi 10 menit yang lalu, tatapi Qila masih aja asik di ruang ceo nya.
"gua ke kelas ah, entar bespren gua pada nyariin lagi" ucap Qila lalu keluar dari ruang ceo nya
Sesampai di pintu kelas, Qila langsung mengetuk pintu dan masuk ke dalam kelas, ternyata sudah ada guru yang sedang mengajar
"emm bu maaf, saya murid baru" ucap Qila kepada Guru itu
"oh, baiklah, coba perkenalkan diri kamu kepada teman teman" ucap.Guru itu
"perhatian seluruhnya, kita kedatangan murid baru, ayo silahkan perkenalkan dirimu" ucap Guru itu ke semua murid
Belum saja Qila mengucapkan sepatah kata apapun, teman temannya sudah meremehkan dan mencaci maki dia
"hey, sudah sudah, ayo perkenalkan dirimu" perintah Guru itu lagi
"eem, perkenalkan nama aku Aqila Marullah, aku pindahan dari pelosok, semoga kita bisa menjadi teman baik, makasih" ucap Qila
"oh, baiklah Qila, perkenalkan nama saya Ibu Leni, saya disini mengajar bahasa Inggris, oke cukup, apakah ada yang ingin ditanyakan" tanya Bu Leni
Bu kok nerd bisa masuk kesini si
Eh eh liat deh, itukan nerd yang tadi pagi gatau malu
Ohh yang nabrak bebeb gua ya, wah ini mah gabisa dibiarin
Bu gaada yang cantik apa bu, yang bohay kitu, masa nerd masuk kelas kita
Iyaa ga level banget
Eg btw berarti dikelas kita ada 2 nerd dong
Eh iya ya, e buset dah
"stt, udah udah, kalian tuh ya, nanya ga berbobot banget, yasudah Qila, kamu bisa duduk disebelah.... nah disebelah Ajeng, coba ajeng tunjuk tangan" ucap Bu Leni
"yaudah, makasih ya Bu" ucap Qila lansung berjalan ke arah meja Ajeng
"eeh gila, lu beda banget sumpah" ucap Ajeng saat Qila sudah duduk disebelahnya
"ya gitu lah, eiya btw si Sapa ngapa kaga kayak kita juga" tanya Qila heran, karna Safa tetap penampilan seperti biasa, bukan nerd
"nanti gua ceritain" ucap Ajeng lalu kembali fokus ke papan tulis
Kringggg.........kringgg
Bel berbunyi tanda jam pelajaran sudah selesai, dan akan berganti menjadi jam istirahat
"sekian dari ibu, oiya jangan lupa tugas buku paket halaman 7 - 10 , minggu depan kumpulkan, ingaat, assalamualaikum" pamit Bu Lena
Teman teman sekelas Qila sudah berhamburan kekantim untuk mengisi perutnya yang lapar, begitu juga dengan Qila dan sahabat sahabatnya.
-----
auah, gaada inspirasi mau ngelanjutin atau gimana, pokoknya gua ga setiap hari minggu up ya, bay..
KAMU SEDANG MEMBACA
SAY NOT TO BULLY
Teen FictionSLOW UPDATE Coba dulu sini mampir, kali aja suka, hehe, jangan lupa di follow dulu yaa. Gimana sih perasaannya, jadi CEO, di umur 15 tahun? Waw, is magic, bukankah itu sangat sulit? Lalu, bagaimana dengan sekolah dia? "hah? Siapa Pah? Aku?" ucap...