Tips Ketika Marah, Agar Berpahala

24 1 0
                                    

🌟🌟🌟

Apa yang kita lakukan ketika sedang marah?
Mengumpat, mencaci, berkata-kata kotor wa kasar, membanting barang disekitar?
Atau
Beristighfar, mengambi air wudhu, berdoa kepada Allah?
Kita sendiri yg lebih tahu tentang kondisi kita.

Marah adalah suatu hal yang manusiawi. Hanya saja, ada pembeda antara marahnya orang beriman dg orang tidak beriman.

Berikut manajemen marah seorang yang mengaku beriman :

1. Berusaha menahan kemarahan, sebagaimana Firman Allah  :

“Dan orang-orang yang menahan amarahnya.” (QS Ali Imran : 134)

Maksudnya ialah tidak melampiaskan kemarahan dg ucapan ataupun perbuatan, akan tetapi segera menahan lisan, tangan, kaki, dan anggota tubuh yang lain. Sebagaimana pesan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam :

“Apabila seorang dari kalian marah, hendaklah ia diam”  (HR Bukhari)

2. Bersegera berdoa memohon perlindungan kepada Allah karena kemarahan bersumber dari setan, maka kita memohon perlindungan kepada Dzat yg menciptakan dan menguasai setan tersebut yaitu Allah.

3. Ubahlah posisi ketika sedang marah. Jika marah ketika sedang berdiri, maka duduklah. Bila Kemarahan masih belum mereda, segeralah untuk berbaring. Dan jika saat berbaring ternyata masih marah juga, maka tidur atau yang lainnya.
Dan Bukan justru sebaliknya!!

4. Mengambil air wudhu
Dari Athiyyah as-Sa’di  berkata, Rasulullah bersabda:

Sesungguhnya amarah itu dari setan dan setan diciptakan dari api. Api akan padam dengan air. Apabila salah seorang dari kalian marah, hendaknya berwudhu

🔥🔥🔥
Marahlah (lampiaskan) dengan cara yang elegan agar tetap berpahala…

Dari Muadz, Rasulullah  bersabda:

Barang siapa menahan amarahnya padahal mampu meluapkannya, Allah akan memanggilnya di hadapan para makhluk pada hari Kiamat untuk memberinya pilihan bidadari yang ia inginkan.

#RehabhatiGowa
#RH-G

Dzikir, Doa, dan Amalan Pengusir SyaitanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang