DONGSAENG (chap 5)

556 42 37
                                    

.

.

.

Vote dulu dong sayaaang.., 

 .

Warning

Chapter ini mengandung konten dewasa (Mature ) 18+ / NC / Vulgar

.

IM – POV

Disini kami sekarang, bukan. Buakan di hotel Lavender tempat biasa kami memadu kasih, tapi disini. 

Di taman kota.

Angin malam benar-benar melengkapi suasana hati kami yang dingin.

"Kita ahiri semuanya" Aku beranjak dari bangku taman tempat ku duduk

"Jangan seenaknya sendiri " Dia berujar dingin mengikuti langkah ku

"Kalau kau bisa seenaknya sendiri, kenapa aku tidak?" Aku tersenyum meremehkan sambil berjalan pergi

"Kanapa kau keras kepala sekail !" BI mulai emosi dan menarik pergelangan tanganku

"Lepas Saeng, kau menyakiti Hyung. " Aku memberanikan diri

"AKU BUKAN DONGSAENG MU !" dia makin emosi

"Aku lelah berdebat dengan mu Kim Hanbin , lepaskan aku !" kutarik tangan ku kasar

"Tak peduli apapun alasanya. Kau tetap kekasihku. Hubungan kita tidak berahir, dan tidak akan pernah berahir." Dia berujar dingin

"Terserah apa katamu. Mulai detik ini kita berahir. Aku kakak mu dan kau adalah adikku. Jangan ganggu aku lagi !" Tak ku hiraukan makian dan teriakan darinya

"Shiiit...kembali brengsek !" kudengar ia makin mengamuk

Sebenarnya aku tak tega, aku bahkan tak sanggup hidup tanpanya. Namun aku hanya ingin merubah semuanya. Semua kesalahan yang telah terbuat dan kehancuran yang telah melintas.

.

.

.

BI – POV

Sial, sekarang apa yang harus aku lakukan. Changkyun benar-benar brengsek. Bagaimana bisa dia membuang ku seperti ini.

"Maaf tuan, kedai kami sebentar lagi akan tutup." kudengar suara pelayan kedai menegurku dengan halus.

Yah walau setengah tidak sadar tapi aku masih mampu membaca sekitar.

"Heem" Gumamku berlalu pergi membawa dua botol minumanku yang belum habis.

Aku merasa melayang , badanku serasa terbang saat berjalan , ku rasa aku benar-benar sudah mabuk. Tak kuhiraukan umpatan pejalan kaki yang kutabrak kanan dan kiri.

Sampai aku merasa berguling dan meluncur bagai roket.

Wuuuzzzzz

.

.

.

Normal – POV

Drrrrrtttttttt...

Drrrrtttttttttt...

Sebuah panggilan mengusik istirahat namja tampan yang sedang meringkuk didalam buntalan selimut.

"Aiiisshhhh Jinnjaaa." Dengan kesal pemuda yang ternyata adalah Jinhwan menjawab panggilan teleponya

"Ye..." Dengan jengkel dan tidak sopan Jinhwan mengangkat telepon

Save My Life ( Save Me In Your Love (Ikonsta) BI x IM Season 2 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang