STAY SEASON 2 (threeshot) Complete

opening

Happy reading
And
Sorry for typo

******
"Aku...Ini makanan untukmu, jangan lupa untuk memakannya dan meminum obatnya."

Wanita itu tak bergeming, bahkan menatap sosok lelaki dibelakangnya saja tidak. Pandangannya masihlah sendu, bahkan kedua matanya sudah membengkak dan terasa perih karena banyak menangis, tak hanya itu lingkaran hitam pun seakan menjadi saksi apa yang dirinya lakukan. Dan melihat ketidakpedulian wanita itu, sosok lelaki yang masih memandang sang istri memilih untuk beranjak pergi. Bahkan mereka saja tak tidur dalam satu ruangan yang sama lagi.

Cho Kyuhyun menutup pintu milik Seohyun perlahan, agar tak menimbulkan suara sekecil apapun. Lelaki yang sudah berpakaian lengkap dengan setelan kerjanya itu harus menghembuskan napas lelah untuk sekian kalinya, ini sudah satu minggu berlalu sejak Seohyun keluar dari rumah sakit pasca kecelakaan yang dialami oleh sang istri dua minggu lalu. Sayangnya, luka yang diderita Seohyun membuatnya harus menahan diri. Sang istri harus mengalami amnesia anterograde, yaitu dimana Seohyun hanya kehilangan ingatan selama tujuh tahun terakhir atau bisa dibilang Seohyun hanya tak mengingat dirinya ataupun keluarga kecil mereka, termasuk Cho Jihyun dan Cho Jaehyun. Malaikat kecil mereka.

Kyuhyun memilih untuk menjauh dari kamar Seohyun dan menemui Jihyun serta Jaehyun yang bersama dengan sepupu Seohyun, Krystal. Setidaknya wanita yang sudah dirinya anggap adik sepupu itu, mau membantunya merawat Jihyun dan Jaehyun. Karena saat mengetahui Seohyun kehilangan ingatan akan mereka, wanita itu selalu bersikap dingin kepada putra dan putrinya sendiri. Mungkin untuk Jaehyun yang berusia satu tahun tak akan mengerti dan hanya bisa menangis dan memanggil nama Seohyun, tetapi berbeda dengan Jihyun yang berusia empat tahun. Kyuhyun sangat sadar, diantara senyum ceria Jihyun, putrinya itu akan diam-diam menatap Seohyun dengan rasa penuh kerinduan. Hal itulah yang semakin membuatnya merasa sesak dan terasa bahwa udarapun seakan tak ada.

"Selamat pagi."

"Appa!!"

"Ppappa!!"

Kyuhyun tersenyum cerah dan mulai menghampiri Jihyun dan Jaehyun yang berlari kearahnya, dengan segera memeluk anak-anaknya itu membuat Jihyun maupun Jaehyun terkikik geli. Krystal yang melihat mereka hanya dapat tersenyum kecil, dirinya bahkan bisa melihat kelelahan pada wajah Kyuhyun yang seakan menjadi orang tua tunggal karena penolakan sang kakak sepupu yang seakan hanya terpaku pada masalalu yang diingatnya.

"Ah putra putri appa sudah wangi sekali, apa hari ini kalian akan ikut appa ke kantor lagi?" tanya Kyuhyun sambil menghujani ciuman pada wajah Jihyun dan Jaehyun.

"Oppa fokus saja bekerja, hari ini aku sudah menitipkan butik pada pekerjaku jadi aku bisa menemani Jihyun, Jaehyun dan Seohyun eonni." ucap Krystal senang.

"Benarkah? Jadi anak-anak appa tak ingin bersama appa hari ini?" goda Kyuhyun memicingkan matanya seakan mengintimidasi Jihyun dan Jaehyun.

"Kami akan menemani eomma saja, jadi appa bisa bekerja." jawab Jihyun manis, Kyuhyun tersenyum kecil dan kembali mengecup pipi Jihyun serta Jaehyun.

"Baiklah, kalau begitu kalian tidak boleh merepotkan imo kalian oke?" setelah berkata demikian, Kyuhyun segera meminta mereka untuk mulai menyantap sarapan yang telah Krystal buatkan.

"Bagaimana dengan perkembangan persiapan pernikahanmu dengan Minho?" tanya Kyuhyun tanpa menatap kearah Krystal.

"Sudah 90% oppa, kita hanya tinggal menunggu undangan dan membagikannya." jawab Krystal senang, Kyuhyun mengangguk mengerti. Akhirnya setelah lima tahun menjalin kasih, sosok sahabatnya Minho dan Krystal akan menikah juga.

"Baguslah, maaf oppa tidak banyak membantu." ucap Kyuhyun tak enak hati.

"Anio, sebelum kecelakaan terjadi, Seohyun eonni sudah membantu banyak hal. Jadi oppa tidak perlu meminta maaf."